Persibo Bojonegoro gagal mendapat poin penuh di laga pembuka Liga 3 zona Jawa Timur 2018 di Stadion Letjen H. Soedirman, Minggu (1/4/2018).
Juara Piala Indonesia tahun 2012 bermain imbang 1-1 lawan Persedikap Kabupaten Kediri.
Meskipun sebagai tuan rumah, langkah Persibo tidak mulus pada awal babak pertama.
Laskar Angling Darma justru lebih sering berada di bawah tekanan, bahkan gawang mereka sudah kebobolan pada menit ke-13.
Setelah itu, Persibo berhasil tampil lebih baik.
Tuan rumah pun mampu menyamakan skor dari gol yang dicetak oleh Hasan Basri pada menit ke-34.
Tidak ada gol lagi yang tercipta sepanjang pertandingan, kedua tim harus puas berbagi satu angka.
(Baca Juga: Mats Hummels Ingin Hindari Liverpool di Liga Champions)
“Hasil inimemang tidak menyenangkan. Karena ini pertandingan pertama kami di kandang," kata pelatih Persibo, Jordi Kartiko, kepada BolaSport.com.
"Masih banyak yang harus diperbaiki. Permainan kami memang kalah bagus dari lawan,” ucapnya.
Menurut Jordi, Persibo belum bermain dengan maksimal karena persiapan mereka yang mepet.
“Salain itu, kami juga masih belum bisa memainkan beberapa pemain inti karena masih belum beres administrasinya,” tuturnya.
Sementara itu, kubu Persedikap tentu saja senang dengan hasil imbang tersebut.
Pelatih Bambang Sudrajat menyebut anak asuhnya sudah bermain bagus.
Kredit khusus dia berikan kepada Putra Maulana yang bisa mencetak gol.
(Baca Juga: Gokil! Cedera Bikin Lionel Messi Jadi Penceramah)
Namun, Bambang mengkritik kinerja wasit pada pertandingan ini.
Menurut Bambang, harusnya Persedikap bisa mendapatkan hadiah penalti di babak pertama saat penyerangnya dijatuhkan oleh kiper Persibo.
“Tapi, begitulah Liga 3. Kita tidak bisa berharap pada wasit," ucap dia.
"Namanya juga manusia, mungkin ada salahnya," tuturnya lagi.
Secara keseluruhan, Bambang mengaku bersyukur dengan hasil yang diraih.
"Mental pemain masih jadi catatan, mereka harus lebih tangguh,” kata Bambang.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar