“Dari 9 anak yang akan bertanding di Rusia, lima di antaranya sudah dibina lebih dari 3 tahun oleh Garuda Baru. Empat orang anak lainnya juga sudah menjalani pelatihan selama lebih dari setahun," ujar Wahyu.
"Daya tahan tubuh masing-masing pemain semakin baik setiap harinya, hal ini dilihat dari hasil uji beep test yang kami lakukan secara berkala,” ujarnya.
Senada dengan Wahyu, optimisme pun datang dari Ketua Yayasan Transmuda Energy Nusantara (TEN), Mahir Bayasut.
Menurutnya, apapun hasil dari pertandingan SCWC nanti, Garuda Baru pasti sudah berjuang mempersembahkan yang terbaik demi Merah Putih.
“Uniknya event SCWC adalah kita tidak pernah bisa membaca dengan pasti peta kekuatan negara peserta lain. Namun, Garuda Baru sejauh ini sudah melakukan usaha yang terbaik dalam masa persiapan," ucap Mahir.
"Kami optimistis anak-anak akan bermain baik dan optimal. Prestasi adalah bonus dari cara bermain yang baik saat di lapangan,” tutur Mahir.
Selain berlaga pada pertandingan sepak bola, kesembilan anggota Garuda Baru juga akan unjuk gigi menampilkan pertunjukan kesenian berupa tarian daerah Indonesia.
Mereka akan membawakan Tari Betawi dari DKI Jakarta, Tari Piring dari Sumatra Barat, dan Tari Mambri asal Papua.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar