Madura United harus berjuang hingga babak adu penalti untuk menang atas Persibo Bojonegoro di laga pembuka Piala Indonesia 2018. Hasil tersebut membuat manajer tim, Haruna Soemitro, marah.
Laga antara Persibo melawan Madura United digelar di Stadion Letjen H. Soedirman, Selasa (5/8/2018).
Kendati cuma menghadapi tim yang bermain di Liga 3, Madura United justru tertahan dengan skor imbang 1-1 di waktu normal selama 90 menit.
(Baca Juga: Batal ke Liga China, Andres Iniesta Susul Jejak Alessandro Del Piero?)
Laskar Sape Kerrab baru memastikan kemenangan lewat babak adu penalti. Zah Rahan Kranggar dan kawan-kawan menang dengan skor 3-1 atas tuan rumah.
“Saya marah dengan situasi yang terjadi. Kalau dikatakan meremehkan lawan, bisa iya bisa tidak. Pemain mungkin sedikit kurang antusias karena lapangan keras dan pressing lawan. Tapi, harusnya itu tidak boleh terjadi,” ucap Haruna kepada BolaSport.com.
Akan tetapi, Haruna tidak ingin berlarut-larut menyalahkan pemain. Sebab, tujuan mereka meraih kemenangan di laga ini toh tetap tercapai.
Mantan ketua Asprov PSSI Jatim tersebut mengambil banyak pelajaran dari hasil melawan Persibo.
(Baca Juga: Meski Sudah Disanksi Komdis PSSI, Supardi Nyatakan Tetap Berani Sama Wasit)
Salah satunya adalah belum siapnya Madura United jika tampil tanpa sejumlah pemain reguler.
Editor | : | Andrew Sihombing |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar