Sebagai striker, Jacksen F Tiago punya prestasi di panggung sepak bola Indonesia. Sebagai pelatih, pria asal Brasil ini pun punya catatan baik.
Sebagai pemain, Jacksen F Tiago membawa Persebaya menjuarai Liga Indonesia 1996-1997.
Usai gantung sepatu, Jacksen juga menuai berprestasi, termasuk bersama Persipura Jayapura dengan 3 gelar juara liga.
Pada 2013, PSSI sempat menunjuk Jacksen sebagai pelatih kepala tim nasional Indonesia.
Dalam acara "Coach to Coach" yang diselenggarakan Allianz Indonesia dalam rangkaian AJFC 2018, Jacksen diminta memberikan materi kepelatihan kepada 10 pelatih usia dini yang terpilih.
(Baca Juga: Jadwal Perempat Final Piala Dunia 2018, Head to Head, Live Trans TV & Trans 7)
"Saya sangat senang berbagi pengetahuan dan pengalaman kepada pelatih sepak bola usia dini. Karena merekalah yang akan melahirkan pesepak bola profesional," kata Jacksen F Tiago kepada BolaSport.com.
Kepada para pelatih yang terpilih dalam program Pahlawan Sepak Bola itu, Jacksen berulang kali menegaskan 4 faktor penting yang perlu diberikan pelatih kepada anak asuhnya.
"Fisik, teknik, taktik, dan aspek psikologi. Pelatih harus memiliki kemampuan meramu 4 faktor ini dalam setiap program pelatihan," ucap Jacksen.
Pria yang dikenal ramah ini berharap para pelatih usia dini paham kapan memberi tekanan yang berbeda di antara 4 aspek tersebut dalam latihan yang ia berikan.
"Tidak bisa setiap latihan porsi 4 aspek itu diberikan sama besar. Ada banyak faktor yang ikut menentukan, termasuk usia si anak atau tujuan program latihan itu sendiri," kata Jacksen.
(Baca Juga: Romelu Lukaku dan Eden Hazard Ancaman Besar buat Brasil)
Jacksen juga sangat berharap para pelatih tidak melupakan faktor psikologi dalam setiap membimbing anak-anak.
"Pelatih yang dihormati dan paham dengan anak-anak didiknya akan lebih mudah memberikan materi yang ia inginkan," tutur mantan striker Petrokimia Putra, Persebaya Surabaya, dan PSM Makassar itu.
| Editor | : | Weshley Hutagalung |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar