Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jakarta menginginkan adanya kompetisi sepak bola usia dini yang berjenjang.
Asprov PSSI Jakarta melakukan kunjungan ke tim media olahraga Kompas Gramedia, Rabu (18/7/7).
Wakil Ketua Asprov PSSI DKI Jakarta, Aldi Karmawan, mengatakan keinginan adanya kompetisi usia dini dimaksudkan agar sepak bola Tanah Air bisa melahirkan lebih banyak talenta-talenta besar.
"Kami ingin ada kompetisi berjenjang agar bisa melahirkan bibit-bibit pesepak bola untuk masa depan," kata Aldi Karmawan, Wakil Ketua Asprov PSSI DKI Jakarta kepada BolaSport.com.
(Baca Juga: Polemik Bikin Lalu Muhammad Zohri Menangis, Menpora Imbau untuk Disudahi)
"Kami juga ingin menekankan bahwa kompetisi di usia dini tujuan akhir bukanlah untuk menang, melainkan agar terpupuk jiwa sportivitas," tuturnya.
Dalam upaya tersebut, Asprov PSSI Jakarta berharap ada dukungan Pemda DKI Jakarta terutama dalam hal penyediaan sarana dan prasarana pendukung.
"Ada enam askot di DKI, termasuk Kepulauan Seribu. Salah satu kendala utama saat ini adalah ketersediaan lapangan latihan," tutur Aldi melanjutkan.
"Kami punya kampanye, 'Nyook kite majuin sepak bola Jakarta'. Sesuai program itu, kami berharap bisa kerja sama dengan Pemda DKI untuk sama-sama majuin sepak bola di Jakarta ini," ucapnya melanjutkan.
Selain dengan Pemda DKI, Asprov PSSI Jakarta juga ingin bekerja sama dengan sejumlah pihak swasta yang selama ini telah membantu dengan penyelenggaraan kompetisi sepak bola usia dini.
Untuk program terdekat, Asprov PSSI Jakarta tengah mempersiapkan gelaran Liga 3 pada 22 Juli 2018. Ada 21 klub yang berkompetisi untuk disaring ke level regional lalu nasional.
Editor | : | Aidina Fitra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar