FIFA bersama dengan PSSI mempunyai misi khusus untuk Indonesia pada Piala Dunia 2030.
Indonesia memang tengah membenahi kualitas permainan dan kompetisi sepak bola.
Pada musim kedua bergulirnya Liga 1, Indonesia mulai menggodok sisi lain dari pemain.
(Baca juga: Pesan Penting Imam Nahrawi untuk Tenis Meja dari Tangerang Selatan)
Kali ini dari segi pemimpin pertandingan, yakni wasit.
PSSI bersama FIFA tengah berupaya meningkatkan kualitas wasit di Indonesia.
(Baca Juga: Jelang Lawan Barito Putera, Persib Bandung Dapat Kabar dari Kondisi Striker Lawan)
(Baca juga: Senin (23/7/2018), Drawing Ulang Sepak Bola Putra Asian Games 2018 Dilaksanakan di Jakarta)
Alhasil, kursus instruktur wasit pun dilakukan oleh PSSI di Semarang pada 18 hingga 21 Juli 2018.
Dilansir BolaSport.com dari laman resmi PSSI, melalui kegiatan ini, federasi berharap muncul sumber daya wasit yang berkualitas.
(Baca juga: Tiga Pekan Menuju Asian Games 2018, Kekacauan Internal Menghantui Timnas U-23 Malaysia)
Hal ini disampaikan oleh Ketua Komite Wasit PSSI, Condro Kirono.
"Mereka akan mendapatkan latihan fisik dan law of the game lebih dulu sebelum mengikuti kursus," ujar Condro.
"Dengan demikian, jika lulus nanti mereka diharapkan bisa menjadi wasit yang profesional dan integritas," katanya menambahkan.
(Baca juga: David de Gea Diklaim Sudah Buat Keputusan soal Keinginan Real Madrid)
Kursus instruktur wasit ini dibuka oleh Sekretaris Jendral PSSI, Ratu Tisha Destria.
Dalam sambutannya, Tisha menyatakan PSSI bersama FIFA memiliki misi besar untuk terus membangun kemampuan wasit.
Angin Segar untuk Timnas U-16 Indonesia, Begini Kondisi Terbaru Mereka https://t.co/AUiYK80lPo
— BolaSport.com (@BolaSportcom) July 21, 2018
(Baca juga: Minim Main Bersama Barcelona dan Gagal ke Piala Dunia 2018, Bek Kiri Ini Ditawar 422 Miliar Rupiah)
Harapannya, pada 2030 nanti ada wasit indonesia yang mampu memimpin di Piala Dunia.
Untuk itu, FIFA menggelontor dana besar guna mendorong Indonesia meningkatkan kemampuan wasit.
(Baca juga: Liga Jepang 1 2018 Bergulir Lagi, Tiga Pemain Thailand Bernasib Beda, Fernando Torres Belum Ada)
"Langkah awal, PSSI mendatangkan Nagi yang dikontrak dua tahun untuk membenahi kualitas wasit. Selain itu, kami juga menggelar kursus untuk instruktur wasit di Indonesia," ucap Tisha.
"Targetnya PSSI ingin punya instruktur wasit dan instruktur fitness wasit asprov se-Indonesia yang berjumlah 34 orang," tuturnya menambahkan.
(Baca Juga: Jelang Lawan Barito Putera, Persib Bandung Dapat Kabar dari Kondisi Striker Lawan)
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | PSSI.org |
Komentar