BOLASPORT.COM – Bek tengah asal Indonesia, Rudolof Yanto Basna harus mengakhiri perjuangan bersama Khon Kaen FC lebih cepat pada laga terbaru Liga Thailand 2 2018, Minggu (29/7/2018) malam.
Pada pekan ke-22 Liga Thailand 2 2018, Khon Kaen FC menjamu Kasetsart FC di Stadion Provinsi Khon Kaen.
Tuan rumah menang tiga gol tanpa balas pada laga akhir pekan lalu.
(Baca Juga: Awal Musim, Jose Mourinho Sudah Perang dengan Petinggi Manchester United)
Renan Marques, Tossapol Yotchan, dan Darko Tazevski menjadi pencetak gol kemenangan tim dengan julukan The T-Rexs.
Tiga poin ini membuat Khon Kaen FC tetap berada di zona promosi Liga Thailand 2 dengan nilai 40.
(Baca juga: Ditahan Madura United di Kandang, Barito Putera Hanya Samai Poin Persib)
Mereka ada di posisi tiga besar dan peringkat satu sampai tiga kasta kedua Liga Thailand 2018 bakal promosi ke Liga Thailand 1 2019.
Namun, Khon Kaen FC masih rawan gusur oleh dua pesaing terdekatnya di posisi empat dan lima, Chiangmai FC serta Nong Bua Pitchaya.
Dua tim itu memiliki nilai 37 dan baru main 21 kali sedangkan Khon Kaen FC sudah menjalani 22 laga.
(Baca Juga: Ditelantarkan Barcelona, Bek Kiri Asal Prancis Siap Songsong Musim Baru Buat Gabung Everton)
Untuk pertandingan terbaru ini, pelatih Khon Kaen FC, Pattanapong Sripramote kembali memasang Rudolof Yanto Basna sebagai starter.
Namun, eks bek tengah Sriwijaya FC dan Persib ini tak bisa main penuh dan hanya tampil 45 menit.
(Baca juga: Eks Penyerang Inter Milan Jalani Debut di Liga Super China dan Langsung Jadi Pahlawan Klubnya)
Dia digantikan Sarawut Koedsri pada awal babak kedua atau menit ke-46.
Sebelumnya saat turun minum, Yanto Basna harus dilarikan ke rumah sakit.
Sebab, pipi atas sebelah kanan Yanto Basna terus mengucurkan darah segar.
Luka itu diterima Yanto Basna saat duel udara dengan pemain Kasetsart FC sekitar menit ke-35.
(Baca juga: Menang Tandang, Ryuji Utomo Cs Berada di Jalur Juara Liga Thailand 2 Musim 2018)
Namun setelah mendapatkan pertolongan sementara, dia sanggup melajutkan laga sampai jeda.
”Kami duel udara, lalu terjadi benturan dan darah mengucur,” kata Yanto Basna kepada BolaSport.com, Senin (30/7/2018).
(Baca juga: Andres Iniesta dan Fernando Torres Berbeda Nasib pada Laga Kedua Mereka di Liga Jepang)
”Saya harus diganti dan dibawa ke rumah sakit, karena darah tak berhenti mengucur. Akhirnya, pipi saya dapat enam jahitan untuk menutup luka.”
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar