Kapten timnas U-23 Korea Selatan, Son Heung-min buka suara terkait perubahan posisi yang dialaminya sepanjang Asian Games 2018.
Son bermain agak sedikit ke belakang selama Asian Games 2018. Ia lebih berperan sebagai pembuat assist daripada pemburu gol.
Koleksi gol pemilik nomor punggung 7 ini baru 1 gol sepanjang Asian Games 2018.
Hal ini terlihat dalam dua laga terakhir saat lawan Vietnam dan Uzbekistan.
"Banyak pemain yang bisa mencetak gol selain saya. Saat saya turun di lini tengah, saya membuat ruang untuk pemain lain. Insting Hwang Ui-jo yang tajam, saya hanya menjalankan peran untuk memberi operan dan biarkan dia yang mencetak gol," ujar Son dilansir BolaSport.com dari Yonhap News.
Son biasanya bermain di bagian sisi kiri penyerangan di Tottenham Hotspur, dan timnas senior saat Piala Dunia 2018.
(Baca juga: Dihajar Korea Selatan, Timnas U-23 Vietnam Gagal Melaju ke Partai Final Asian Games 2018)
Namun, ia tidak peduli dengan peran baru yang ia emban. Baginya, kemenangan bagi tim adalah yang utama.
"Saya ingin bermain cerdas. Saya tidak peduli tentang posisi bermain. Jika kami sama-sama berkorban untuk timnas, kami akan mendapat hasil yang baik," ujarnya.
Korea Selatan mengunci satu tiket final setelah mereka mengalahkan Vietnam dengan skor 3-1 pada semifinal yang digelar di Stadion Pakansari, Cibinong, Rabu (29/8/2018).
Tiga gol Korsel diciptakan Lee Seungwoo (7', 55') dan Hwang Ui-jo (28'), sementara gol tunggal Vietnam diciptan Tan MV (70').
Laga final sendiri rencananya akan digelar di Stadion Pakansari pada Sabtu, 1 September 2018 pukul 19.30 WIB.
Korea Selatan akan melawan Jepang di partai puncak, usai pasukan Samurai Biru mampu mengandaskan perlawanan Uni Emirat Arab dengan skor 1-0.
(Baca juga: Wewey Wita Tutup Pencak Silat di Asian Games 2018 dengan Sempurna)
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Yonhapnews.co.kr |
Komentar