Pemain asal Medan, Sumatera Utara, Egy Maulana Vikri, saat ini sedang membela klub asal Polandia, Lechia Gdanks.
Pesepakbola berusia 18 tahun itu diminta harus tetap fokus bersama Lechia Gdanks dan jangan mendengarkan cibiran netizen Indonesia.
Hal itu dikatakan langsung oleh salah satu pemain Indonesia yang sempat berkarier di Eropa, Syamsir Alam, saat ditemui BolaSport.com di Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Jumat (7/9/2018).
Perlu diketahui, pemain berusia 26 tahun itu sempat bermain di salah satu klub di Belgia, CS Vise, dari musim 2011-2013.
(Baca Juga: Dipanggil untuk Bela Timnas Indonesia Vs Mauritius, Boaz Solossa Justru Merasa Dikecewakan)
Syamsir Alam juga sempat bermain di klub Amerika Serikat, DC United.
Mantan pemain timnas U-23 Indonesia itu juga pernah bermain di Sriwijaya FC, Pelita Bandung Raya, dan Persiba Balikpapan.
Menurut Syamsir Alam bermain di a Eropa sangat sulit.
Salah satunya itu adalah iklim yang berbeda di Indonesia dan Eropa.
“Kebiasaan di Indonesia dan di Eropa pasti berbeda, jadi pesan saya, Egy jangan mendengarkan orang-orang bicara apa, apalagi netizen Indonesia,” kata Syamsir Alam.
“Kami bermain benar saja masih dikomentari. Terpenting Egy di Polandia tutup kuping saja,” kata pemain asal Jakarta tersebut.
Syamsir Alam sangat mendoakan karier Egy Maulana Vikri sukses di Lechia Gdanks.
(Baca Juga: 5 Striker Beken yang Disisihkan Dedik Setiawan dalam Skuat Timnas Indonesia Vs Mauritius)
Egy Maulana Vikri juga diminta jangan pulang terlebih dahulu ke Indonesia dan harus menikmati bermain di Benua Biru.
“Orang-orang di Eropa juga sangat respek dengan orang Indonesia. Mereka juga tahu bahwa negara kita ini banyak talenta berbakat,” kata Syamsir Alam.
Egy Maulana Vikri mendapatkan durasi kontrak tiga tahun bersama klub papan atas di Polandia tersebut.
Pemain timnas U-19 Indonesia itu lebih sering bermain di Lechia Gdanks II yang bertanding di kasta kelima kompetisi di Polandia.
Editor | : | Ramaditya Domas Hariputro |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar