Turnamen sepak bola Football for Peace Festival 2018 berakhir dengan tim dari Pondok Pesantren Fatahillah keluar sebagai juara.
Football for Peace Festival berlangsung di Stadion Soemantri Brodjonegoro, Jakarta, Sabtu (22/9/2018).
Kegiatan yang mengusung misi perdamaian ini melibatkan 10 tim dari organisasi, komunitas perdamaian, komunitas ekspatriat, dan negara-negara sahabat.
(Baca juga: Ditinggal Cristiano Ronaldo, Luka Modric Betah di Real Madrid karena 2 Sosok Ini)
Pada partai final, Fatahillah keluar sebagai kampiun seusai menundukkan Jkt 69 lewat adu penalti.
Yayasan Generasi Indonesia Internasional (Idgen) dan Komunitas Sepak Bola Uni Papua menjadi aktor di balik terselenggaranya ajang Sepak Bola Perdamaian ini.
"Inti dari acara ini adalah menggunakan sepak bola untuk kampanye perdamaian. Event ini sekaligus memperkenalkan Indonesia kepada negara lain," ucap Harry Widjaja selaku CEO Uni Papua.
"Negara-negara yang ikut serta adalah Iran, Srilanka, Kolombia, Prancis, gabungan dari Timur Tengah, hingga gabungan dari Amerika Selatan," kata Harry lagi.
(Baca juga: Presiden Jokowi Soroti Kemenangan Timnas U-16 Indonesia Atas Iran, Begini Komentarnya)
Kemampuan pemain-pemain Indonesia lantas mendapat apresiasi dari anggota Coaches Across Continents (CAC), Charlie Crawford.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar