Wakil Ketua Umum PSSI, Joko Driyono, mengungkapkan bahwa tim investigasi khusus soal kematian suporter terdiri dari anggota federasi sepak bola Indonesia itu sendiri.
Sebagaimana diungkapkan Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, timnya membentuk tim investigasi untuk penanganan kasus kematian anggota The Jak Mania, Haringga Sirila.
Tak ada tenaga profesional yang benar-benar ahli atau berpengalaman di bidang ini, melainkan hanya anggota PSSI yang ditugaskan secara fungsional.
"Adalah anggota Exco dan melekat kepada seluruh unit-unit yang ada di PSSI," kata Joko Driyono kepada wartawan soal siapa di balik tim investigasi PSSI.
"Karena ini menyangkut masalah kompetisi, ada komite kompetisi, komite legal, ada divisi security di PSSI," ujar pria yang biasa disapa Jokdri itu.
(Baca juga: Liga 1 - Latar Belakang PSSI Hentikan Kompetisi)
Pria asal Ngawi pun berjanji bahwa tim ini akan menuntaskan pengungkapan kematian Haringga Sirila dalam tempo kurang dari sepekan.
"Tidak ada tim khusus dan tenaga profesional, tapi ini fungsional terhadap struktur yang ada di PSSI," tuturnya.
"Saya rasa kami butuh cepat dan ini tidak lebih dari 3-5 hari," ucapnya pria berkacamata itu.
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar