Pebalap tim Movistar Yamaha, Maverick Vinales, menyebut bahwa meskipun Yamaha mengganti chassis dengan yang baru, itu tidak mengatasi masalah yang muncul pada MotoGP Austria akhir pekan lalu.
Pada MotoGP Austria, Maverick Vinales dan Valentino Rossi hanya mampu finish di posisi keenam dan ketujuh.
Dua pebalap tim Yamaha itu bahkan menyelesaikan lomba di belakang pebalap tim satelit Yamaha Tech 3, Johann Zarco.
Maverick Vinales dan Valentino Rossi kesulitan dengan ban belakang mereka yang kehilangan daya cengkraman ban belakang.
"Sekarang masalahnya jauh lebih mendesak dari sekedar mengganti chassis,"kata Maverick Vinales seperti dikutip BolaSport.com dari Autosport.
"Mungkin kami harus fokus pada motor dan membuatnya bekerja lebih baik dengan beberapa cara."
"Dalam tes yang akan kami jalani nanti di Misano, kami harus membuat perubahan besar pada motor dan melihat apakah itu berhasil atau tidak," ujar pebalap asal Spanyol tersebut.
Jelang MotoGP Inggris di Sirkuit Silverstone, Maverick Vinales menegaskan tidak ingin mengganti chassis.
"Saya tidak ingin mengganti chassis, saya ingin bekerja keras di Misano dan mencoba untuk siap menghadapi Silverstone," ucap Maverick Vinales.
Pada empat balapan terakhir, Maverick Vinales hanya mampu meraih satu podium saja, yakni saat MotoGP Republik Ceska.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | Autosport.com |
Komentar