Manajer tim Ducati, Davide Tardozzi, menyatakan bahwa pebalapnya, Andrea Dovizioso, layak untuk dijuluki 'profesor' usai penampilan apiknya di GP Austria (13/8/2017).
Pada balapan di Sirkuit Red Bull Ring tersebut, Andrea Dovizioso berhasil memenangi balapan.
Pebalap Italia tersebut terlibat pertarungan sengit dengan pebalap tim Repsol Honda, Marc Marquez, di tikungan terakhir, namun Andrea Dovizioso berhasil mengatasi perlawanan Marc Marquez.
"Kini kita bisa memanggilnya Profesor Dovi karena strateginya yang fantastis," kata Davide Tardozzi seperti dikutip BolaSport.com dari Motorcyclenews.
"Saat disalip oleh Marc Marquez, ia sengaja melakukannya. Segala hal yang dilakukan Andrea Dovizioso disebabkan ia tahu balapannya bakal seperti ini."
Menurutnya, ketika balapan belum dimulai, Dovi tahu apa yang harus dilakukannya.
"Kami mendiskusikannya sebelum start, dan Andrea Dovizioso jelas tahu apa yang akan terjadi."
"Andrea Dovizioso mengatakan apa yang hendak ia lakukan."
Kemenangan Andrea Dovizioso di MotoGP Austria merupakan kemenangan ketiganya musim ini.
Sekarang dia sejajar dengan Marc Marquez dan Maverick Vinales yang sama-sama berhasil menang dalam tiga seri MotoGP musim ini.
Di tabel klasemen pebalap MotoGP, Andrea Dovizioso berada di peringkat kedua dengan raihan 158 poin.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | motorcyclenews.com |
Komentar