Pebalap tim Movistar Yamaha, Valentino Rossi, berharap balapan MotoGP Australia, Minggu (22/10/2017), berlangsung dalam kondisi kering.
Pada balapan terakhir di MotoGP Jepang, Minggu (15/10/2017), yang berlangsung dalam kondisi basah, Valentino Rossi gagal menyelesaikan balapan karena terjatuh pada lap kelima.
Masalah pada ban belakang yang cepat mengalami pengausan masih menjadi pekerjaan rumah tim Movistar Yamaha sejak paruh musim kedua MotoGP 2017.
Tidak hanya dalam kondisi basah, beberapa kali saat balapan berlangsung dalam kondisi kering seperti di Aragon, duo pebalap Movistar Yamaha juga mengeluh dengan hilangnya daya cengkram pada ban belakang.
(Baca juga: Hitung-hitungan Marc Marquez Vs Andrea Dovizioso di Sisa Musim MotoGP)
Musim lalu saat balapan di Sirkuit Philip Island, Valentino Rossi berhasil finis posisi kedua di belakang Cal Crutchlow.
"Ini adalah lintasan yang lain, jenis grip yang lain, dan suhu yang lain tapi terutama kami perlu untuk memahami kondisi cuaca. Di sini selalu berubah banyak. Saya berharap untuk balapan kering dan kami akan melihatnya," kata Valentino Rossi seperti dikutip Bolasportcom dari Crash, Kamis (19/10/2017).
Valentino Rossi bersama tim Movistar Yamaha musim ini telah menajajal motor YZR-M1 pada tes pramusim bulan Februari lalu.
Namun pada tes pramusim tersebut, Valentino Rossi mengaku jika dirinya juga mengalami kesulitan karena merasa jika dia melaju dengan lambat.
"Tahun lalu adalah balapan yang bagus. Saya kuat pada hari Minggu dengan kondisi yang bagus. Pada bulan Februari saat tes, itu sangat menyulitkan bagi saya."
"Saya sangat lambat, secara keseluruhan posisi ke-12. Jadi besok kami akan berusaha memahami dimana level kami berada," ujar Valentino Rossi menambahkan.
| Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
| Sumber | : | crash.net |
Komentar