Jika anda menganggap bersaing di grup terdepan akan sangat menguras energi bagi seorang pebalap, Anda keliru. Setidaknya hal itu menurut pandangan pebalap Ducati, Andrea Dovizioso.
Dalam konferensi pers yang berlangsung di Sirkuit Sepang, Selangor, Malaysia, Sabtu (28/10/2017), Dovizioso menjelaskan hal sebaliknya.
"Sangat tergantung dengan kecepatanmu saat balapan," tutur Dovizioso menjawab bagaimana kondisi fisiknya selepas tampil di sebuah balapan.
"Ini bukan hanya untuk balapan di MotoGP. Jika Anda berada di grup terdepan dan Anda memiliki laju yang sama dengan laju tercepat Anda (itu) bisa membuat perbedaan besar sehingga Anda tidak terlalu banyak menghabiskan energi."
Bagi pebalap asal Italia ini, balapan akan terasa melelahkan justru ketika berada di posisi tengah atau belakang.
(Baca Juga: French Open 2017 - Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir Harus Lewati Ganda Ini demi Tiket Final)
"Jika Anda berusaha keras dan Anda berada di posisi kelima, keenam, ketujuh atau seperti balapan terakhir di Sirkuit Phillip Island, Anda hancur setelah balapan karena mencoba melakukan sesuatu dengan cara yang buruk."
"Namun, setiap trek memiliki cerita yang berbeda," ucap Dovizioso.
Olahraga balap motor sangat melelahkan karena membutuhkan konsentrasi penuh serta kondisi fisik yang mumpuni.
Bahkan seperti dikutip BolaSport.com dari video "Marc Marquez Racing Science" seorang pebalap MotoGP akan kehilangan cairan tubuh sebanyak empat liter selepas menjalani balapan.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar