Kemenangan Andrea Dovizioso pada balapan MotoGP Malaysia, Minggu (29/10/2017), menyisakan banyak pertanyaan.
Salah satunya ialah isu team order yang dilakukan oleh tim Ducati saat balapan di Sirkuit Internasional Sepang.
Kemenangan tersebut membuat Andrea Dovizioso berhasil memangkas jarak poin dengan Marc Marquez dari 33 menjadi 21 poin.
Rekan setim Dovizioso, Jorge Lorenzo, sempat memimpin jalannya balapan setelah berhasil menyalip Johann Zarco (Tech3 Yamaha) yang sejak lomba dimulai berada di posisi terdepan.
Namun, saat balapan tinggal menyisakan lima lap, Andrea Dovizioso berhasil menyalip Jorge Lorenzo.
Hal itulah yang membuat sejumlah spekulasi tentang adanya perintah melakukan team order muncul.
Pada kelas MotoGP, setiap motor memiliki layar untuk menampilkan pesan dari tim, sehingga ada dugaan Jorge Lorenzo mendapatkan semacam kode dari tim untuk membiarkan Andrea Dovizioso melewatinya saat balapan berlangsung.
Dilansir Bolasportcom dari Motorsport, pesan penting yang diterima Jorge Lorenzo adalah 'Mapping 8.'
Pesan itu tampak seperti saran biasa untuk mengubah setelan motor, tetapi bisa juga merupakan kode dari tim yang memiliki makna rahasia.
Jorge Lorenzo sendiri membantah jika dirinya mendapatkan perintah untuk membiarkan Dovizioso melewatinya.
"Jika saya beberapa detik lebih cepat dan menemukan momen yang tepat, serta tidak berisiko, saya pasti akan mencoba menyalipnya (Dovizioso)," kata Jorge Lorenzo yang dikutip Bolasportcom dari Tuttomotoriweb, Minggu (29/10/2017).
Dalam video pun terlihat jika pada tikungan 15, Jorge Lorenzo hampir terjatuh, dan itulah yang membuat Dovizioso berhasil menyalipnya.
*THAT* moment where @lorenzo99 lost the #MalaysianGP and @AndreaDovizioso kept the championship dream alive! pic.twitter.com/9MnA0xJMAm
— MotoGP1 (@MotoGP) October 29, 2017
Hasil balapan MotoGP Malaysia membuat penentuan juara dunia MotoGP 2017 akan berlangsung pada seri terakhir di Valencia, 12 November 2017.
Bagi Marc Marquez, dia hanya butuh finis minimal posisi ke-11 untuk mengamankan gelar juara dunia MotoGP 2017.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Motorsport.com, Tuttomotoriweb.com |
Komentar