Saat Andrea Dovizioso harus finis pertama di seri terakhir untuk membuka peluang meraih gelar kejuaraan, hal yang berbeda justru dihadapi oleh sang pemuncak klasemen, Marc Marquez.
Marquez yang kini unggul 21 poin atas Dovizioso hanya perlu finis di atas posisi ke-12, sesuatu yang hampir selalu dilakukannya ketika berhasil menyelesaikan balapan.
Dengan terkuaknya strategi team order yang dilakukan Ducati saat balapan GP Malaysia, Minggu (29/10/2017), para penggemar pun penasaran apakah tim Repsol Honda akan melakukan hal yang sama di seri pamungkas.
Marc Marquez pun menjawab rasa penasaran tersebut dengan menegaskan jika tidak akan ada team order dari Honda saat tampil di Sirkuit Valencia nanti.
(Baca Juga: Danilo Petrucci Sebut Valentino Rossi Seperti Pebalap Debutan Usai Sama-sama Bernasib Buruk di Malaysia)
"Di Valencia, tidak akan ada team order di dalam Honda," kata Marc Marquez seperti dilansir BolaSport.com dari Motorsport.
Back-to-back: Honda take 2017 Constructors crown#MotoGP https://t.co/k00nTxDZ9k pic.twitter.com/hbYOSCeotr
— MotoGP (@MotoGP) October 30, 2017
Hal ini pun semakin menegaskan sikap dari Marc Marquez yang tidak memerlukan bantuan pebalap lain untuk bisa memenangi perlombaan.
"Jika anda menjadi yang tercepat di lintasan, anda tidak perlu bergantung pada orang lain,"
"Anda hanya perlu berkonsentrasi pada diri sendiri, tim, dan motor. Serta tidak 100 persen bergantung kepada orang lain," ujar Marc Marquez beberapa waktu silam.
Editor | : | Ignatius Wijayatmo |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar