Optimisme besar sempat menaungi tim Suzuki pada awal musim ini setelah pada musim sebelumnya mencatat hasil positif dengan 4 podium dan 1 kemenangan yang dibukukan Maverick Vinales saat itu.
Meski sang aktor utama memutuskan bergabung ke tim rival, masuknya Andrea Iannone digadang-gadang akan mampu menjadi pengganti yang sepadan.
Sempat tampil menjajikan setelah start kedua pada seri pembuka, penampilan Iannone dan Alex Rins justru mengalami penurunan drastis pada seri-seri selanjutnya.
Kedua pebalap baru menunjukkan perbaikan performa pada seri ke-16 di Jepang berkat tes yang dilakukan selepas GP Aragon.
Pada balapan tersebut Iannone berhasil finis keempat sementara Rins finis tepat di belakangnya.
(Baca Juga: Publik Valencia Sudah Tak Sabar Menyaksikan Duel Marc Marquez dan Andrea Dovizioso)
Manajer tim Davide Brivio pun mengonfirmasi isu yang beredar sebelumnya kalau pemilihan mesin yang salah membuat musim ini menjadi bencana bagi mereka.
"Terus terang saja kami membuat kesalahan dalam beberapa pilihan teknis musim ini," kata Davide Brivio seperti dilansir BolaSport.com dari Crash.
Ia menjelaskan jika mereka sebelumnya berencana untuk memperbaiki masalah traksi (pengereman) saat keluar dari tikungan yang menjadi salah satu kelemahan mereka musim lalu.
Iannone yang menjadi penguji pun mengaku puas dengan kinerja mesin tersebut saat keluar dari tikungan.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | crash.net |
Komentar