Setelah menjadi tokoh protagonis bagi Andrea Dovizioso di GP Malaysia, pada seri penutup MotoGP Jorge Lorenzo justru berubah menjadi tokoh antagonis.
Berlangsung di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, Minggu (11/12/2017), Lorenzo terus mempertahankan posisinya di depan Dovizioso.
Padahal rekan setimnya itu membutuhkan kemenangan untuk bisa menjaga posisinya dalam perburuan titel juara.
Sirkuit Ricarcdo Tormo sendiri bukanlah sirkuit favorit Dovi di MotoGP, kebalikan dengan Lorenzo yang telah empat kali memenangi balapan di sana.
Meski sempat dicibir karena aksinya tersebut, Lorenzo tetap mendapat dukungan dari Dovizioso.
(Baca Juga: Sandiaga Uno Akan Permudah Izin untuk Venue Asian Games 2018 di Kompleks GBK)
Pebalap Italia itu mengatakan jika dirinya justru terbantu karena menjaga laju motornya dengan baik berkat mengambil racing line milik Lorenzo.
Hal itu pula yang coba disampaikan Manajer Tim Ducati, Gigi Dall'igna.
"Jorge mengatakan bahwa ketika dia melihat perintah tersebut dia mencoba berusaha lebih keras untuk memikirkan bagaimana menghadapinya dengan Andrea," ujar Gigi Dall'Igna seperti dilansir BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
"Dia menutup selisih waktunya bersama Dovizioso, dia ingin membantunya (Dovizioso), membawa dia ke grup terdepan, saya tidak punya alasan untuk tidak mempercayainya," imbuhnya.
Editor | : | Ignatius Wijayatmo |
Sumber | : | tuttomotoriweb.com |
Komentar