Mantan Team Principal HRC (Honda Racing Corporation), Livio Suppo, mengungkapkan lebih memilih bekerja dengan Marc Marquez dibandingkan Casey Stoner.
Livio Suppo sendiri baru saja menyatakan pensiun dari jabatannya di HRC usai balapan MotoGP Valencia, Minggu (12/11/2017).
Sebelum pindah ke HRC, Livio Suppo pernah menjadi bagian dari tim Ducati dari tahun 2003-2009.
Livio Suppo sendiri adalah dalang di balik kepindahan Casey Stoner ke tim Ducati pada tahun 2007.
Pada tahun 2010 Livio Suppo pindah ke HRC dan setahun kemudian HRC berhasil membajak Casey Stoner ke tim Repsol Honda.
(Baca juga: Jomplang! Inilah Perbandingan Biaya Membangun Sebuah Motor MotoGP dengan Superbike)
Dikutip Bolasportcom dari Speedweek, Livio Suppo ternyata lebih memilih bekerja sama dengan Marc Marquez dibandingkan Casey Stoner.
"Tidak diragukan lagi siapa pebalap yang saya pilih, tentu saja Marc Marquez. Ini bukan karena saya bekerja di HRC, tapi karena Marquez memiliki hal yang spesial," kata Livio Suppo.
Dalam dua tahun kebersamaannya bersama tim Repsol Honda, Casey Stoner berhasil menjadi juara dunia MotoGP satu kali, pada tahun 2011.
Sedangkan Marquez yang telah menjadi pebalap tim Repsol Honda selama lima tahun (2013-2017), sudah mendapat empat gelar juara dunia MotoGP.
"Casey Stoner memiliki talenta yang hebat dan talenta Marc Marquez juga mirip, tapi bekerja dengan Marquez sungguh menyenangkan," ujar Suppo.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | speedweek.com |
Komentar