Satu hari seusai Marc Marquez menjadi juara dunia MotoGP 2017, Senin (13/11/2017), Livio Suppo mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Team Principal Honda Racing Corporation (HRC) yang menaungi tim Repsol Honda.
Kerja sama antara Livio Suppo dan HRC dimulai pada 2010, dengan jabatan pertama sebagai Direktur Pemasaran.
Tak berapa lama, jabatan Suppo ini bertambah menjadi Direktur Komunikasi dan Pemasaran.
Adapun, peran sebagai Team Principal baru diemban Suppo tiga tahun setelah bergabung dengan HRC.
Sebelum bersama tim Repsol Honda, Livio Suppo pernah bekerja bersama tim Ducati.
Livio Suppo merupakan sosok penting yang membawa Casey Stoner menjadi juara dunia MotoGP, baik bersama tim Ducati (2007) maupun tim Repsol Honda (2011).
Pengunduran diri Livio Suppo sendiri mengejutkan semua pihak di HRC, termasuk Marc Marquez dan Dani Pedrosa.
(Baca juga: Nilai Plus Dani Pedrosa di Mata Livio Suppo)
"Saya memberitahukan kepada semua pimpinan saya di depan keluarga saya," kata Livio Suppo yang dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb, Jumat (24/11/2017).
Alasan Suppo untuk mengumumkan pengunduran diri pada hari Senin adalah agar tidak mengalihkan fokus Marc Marquez yang sedang bertarung untuk memperebutkan gelar juara dunia MotoGP dengan Andrea Dovizioso (Ducati).
"Saya mengatakan kepada Marquez pada hari Senin, saya tidak ingin mengalihkan perhatiannya. Dia terkejut, dia dan Dani Pedrosa memberi saya helm dengan kata-kata bagus di atasnya," ujar Livio Suppo.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | tuttomotoriweb.com |
Komentar