Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tak Sebanding dengan Gajinya, Mantan Bos Honda Sebut Penampilan Jorge Lorenzo Memalukan

By Samsul Ngarifin - Sabtu, 25 November 2017 | 17:10 WIB
Pebalap Ducati Team, Jorge Lorenzo (topi biru), berpose dengan tim setelah finis kedua pada GP Malaysia yang berlangsung di Sirkuit Sepang, Minggu (29/10/2017).
MOHD RASFAN/AFP PHOTO
Pebalap Ducati Team, Jorge Lorenzo (topi biru), berpose dengan tim setelah finis kedua pada GP Malaysia yang berlangsung di Sirkuit Sepang, Minggu (29/10/2017).

Mantan Team Principal Repsol Honda, Livio Suppo, menganggap Jorge Lorenzo berada dalam situasi yang menyedihkan pada MotoGP musim 2017.

Jorge Lorenzo yang pada awal musim 2017 memutuskan meninggalkan Yamaha untuk membela tim Ducati tengah mengalami situasi yang sulit.

Proses adaptasi Lorenzo dengan motor Desmosedici GP17 tak berjalan mulus sehingga kesulitan untuk bertarung di gerombolan depan.

Hasil lebih baik justru ditunjukkan rekan satu tim Lorenzo, Andrea Dovizioso, yang secara tidak terduga mampu bersaing memperebutkan gelar juara dunia pebalap hingga seri terakhir di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia.

"Luigi Dall'igna (bos Ducati) mengatakan bahwa mereka ingin berburu gelar dan menghabiskan banyak uang mendatangkan Lorenzo."

"Lorenzo berada dalam situasi yang sangat memalukan," kata Livio Suppo seperti dikutip Bolasportcom dari Tuttomotoriweb, Sabtu (25/11/2017).

(Baca juga: Mantan Bos Marc Marquez Buka Suara Terkait Bentrokan di Sirkuit Sepang pada 2015)

Ducati harus merogoh kocek yang sangat dalam untuk mendatangkan Jorge Lorenzo yang diganjar gaji 12 juta dolar AS atau sekitar 162 miliar rupiah.

Namun bayaran tersebut tampaknya tidak sebanding dengan raihan Lorenzo pada musim 2017 (tiga kali podium tanpa satu kali pun kemenangan).

Di sisi lain, Andrea Dovizioso yang memiliki gaji sepertiga dari Lorenzo, mampu memenangkan enam balapan MotoGP pada musim 2017.

"Jika tahun depan Dovizioso melewati pencapaian Lorenzp, maka nilai pasar Lorenzo akan turun dan saya tidak tahu apa yang bisa terjadi," ujar Livio Suppo.

Musim 2017 menjadi musim terburuk Jorge Lorenzo sejak melakukan debut di kelas MotoGP 2008, karena gagal memenangkan satupun balapan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Doddy Wiratama
Sumber : tuttomotoriweb.com
REKOMENDASI HARI INI

Liga Voli Korea - Megawati Jangan Diremehkan, Rival Terkuat Mulai Ketar-ketir dengan Red Sparks yang Bisa Bikin Kena Mental

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136