Jorge Lorenzo mengalami balapan kurang memuasakan pada MotoGP 2017.
Tercatat mantan rekan satu tim Valentino Rossi telah terjatuh sebanyak sembilan kali, tiga di antaranya saat balapan.
Hal ini menjadi kabar tidak baik bagi Jorge Lorenzo karena saat di Yamaha ia dikenal jadi pebalap paling seimbang atau jarang jatuh.
"Saya biasanya tidak banyak crash, tapi saat terjatuh itu rasanya sulit," ujar Lorenzo dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
Lorenzo setidaknya jatuh maksimal tiga kali permusim antara musim 2013 dan 2015.
Kemudian jatuh dua kali di musim 2014 dan tujuh kali pada musim 2016.
(Baca Juga: Gerry Salim Tercepat pada Sesi Latihan Bebas Terakhir ARRC 2017 di Thailand)
Selain berusaha mengubah gaya balap, Jorge Lorenzo juga menjelaskan penyebab ia sering terjatuh di tim Ducati.
"Di Ducati saya sebagian besar jatuh pada tahap pertama fase pengereman. Hal ini terjadi di Austin dan di Valencia,"
"Motor ini sangat stabil saat pengereman, tapi bagian depan sangat sulit, jadi tidak bisa diselamatkan, tapi saya rasa ini bukan salah satu masalah besar kami," ujar Lorenzo.
Editor | : | Ignatius Wijayatmo |
Sumber | : | tuttomotoriweb.com |
Komentar