Pebalap asal Australia, Jack Miller, tetap dipandang sebagai salah satu pebalap muda berbakat pada ajang MotoGP meskipun tidak selalu terlibat dalam persaingan podium teratas.
Pebalap berusia 22 tahun ini telah melalui tiga musimnya di kelas premier itu dan meraih satu kemenangan yakni pada GP Assen 2016.
Kini Miller akan bergabung bersama tim ketiga yang dibelanya selama tampil di ajang MotoGP setelah sebelumnya membela Marc VDS dan LCR Honda.
Jack Miller akan bergabung bersama tim Octo Pramac Racing dan akan menjadi rekan setim Danilo Petrucci (Italia).
(Baca Juga: 2 Wakil Indonesia yang Jadi Nomor 1 Dunia sampai Akhir 2017)
Akan tetapi, Jack Miller punya cara tersendiri untuk mendefinisikan siapa dirinya.
"Seorang badut!" kata Miller dikutip BolaSport.com dari Paddock-GP
"Hasrat saya adalah mengendarai sepeda motor. Tapi saya juga suka membuat orang lain tertawa dengan menjadi seperti badut."
Coming soon ...
Crazy on board @jackmilleraus !@pramacracing @MotoGP pic.twitter.com/dqodDYuanR— Pramac Racing MotoGP (@pramacracing) November 29, 2017
Bagaimanapun Miller tentu bukan seorang pebalap semenjak dirinya diprediksi akan salah satu kandidat pengisi kursi utama di tim pabrikan Ducati.
"Selama tiga tahun di MotoGP, saya telah berproses menjadi pebalap professional,"
"Saya telah dewasa dan menjadi seorang atlet. Saya selalu menjadi seseorang yang membuat orang lain tertawa, tapi dalam arti yang lain," ujar Miller.
Miller dan pebalap MotoGP lainnya akan memulai musim 2018 dengan mengikuti tes pramusim di Sirkuit Sepang, Malaysia pada 28-30 Januari.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | paddock-gp.com |
Komentar