Pebalap Australia, Jack Miller, mengejutkan para penggemar balapan MotoGP kala tim Honda Factory Racing (HRC) membawanya ke kelas premier tersebut pada 2015.
Saat itu, Miller cuma berstatus runner-up Moto3 2014, sehingga lompatan besarnya tersebut dipandang sebagai sebuah pertaruhan besar.
Miller lalu membuktikan kalau dia pantas mendapat promosi lebih cepat melalui kemenangan pada GP Belanda bersama tim satelit Marc VDS.
Meski begitu, bukan berarti kesuksesan pebalap berusia 22 tahun itu diraih tanpa perjuangan keras.
(Baca Juga: Dilanda Cedera, Rafael Nadal Alami Dilema)
"Tanpa dukungan dari keluarga saya, saya tidak akan berada di sini," kata Miller dikutip BolaSport.com dari Paddock-GP.
"Ketika saya berusia 15 tahun, keluarga kami pindah ke Eropa. Orang tua saya harus menjual rumah mereka dan berkorban untuk saya," ujar Miller mengenang.
Miller mengawali karier balapnya dengan memenangi kejuaraan tingkat nasional sebelum pindah ke Benua Eropa untuk melanjutkan perjalanan hidup sebagai pebalap.
Dua tahun setelahnya atau pada 2012, Miller resmi melakukan debut balapan Moto3 setelah kemenangan pada ajang Jerman IDM 125cc memukau tim Caretta.
(Baca Juga: Jelang Big Match Kontra Pelita Jaya, Satria Muda Mengaku Tak Sabar)
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | paddock-gp.com |
Komentar