Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Mantan Pebalap Ducati: Bukan Keajaiban yang Membuat Andrea Dovizioso Tampil Impresif

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Kamis, 28 Desember 2017 | 22:56 WIB
Pebalap Ducati asal Italia, Andrea Dovizioso, melakukan selebrasi di atas podium setelah memenangi balapan GP Jepang di Twin Ring Motegi, Minggu (15/10/2017).
TOSHIFUMI KITAMURA / AFP PHOTO
Pebalap Ducati asal Italia, Andrea Dovizioso, melakukan selebrasi di atas podium setelah memenangi balapan GP Jepang di Twin Ring Motegi, Minggu (15/10/2017).

Pebalap Ducati Team, Andrea Dovizioso, menyelesaikan penampilannya di MotoGP 2017 dengan menjadi runner-up.

Dovizioso juga menjadi satu-satunya pebalap yang mampu bertahan di perburuan titel juara dengan Marc Marquez (Repsol Honda) hingga seri terakhir.

Hasil yang diraih pebalap bernomor 04 itu pun dinilai sebagai sebuah keajaiban terlebih setelah sang pebalap lebih banyak berkutat di papan tengah pada musim-musim sebelumnya.

Akan tetapi pendapat berbeda diutarakan mantan pebalap MotoGP, Carlos Checa, yang mengatakan kalau apa yang ditorehkan Dovi bukanlah keajaiban semata.

"Tidak ada yang namanya keajaiban di level ini," 

"Dovi sangat layak mendapatkan apa yang diraihnya dan itu menunjukkan hasil jerih payahnya," ujar Checa dikutip BolaSport.com dari Paddock-GP.

(Baca Juga: Prestasi Paralimpian Indonesia Membanggakan, Presiden NPC Terima Penghargaan)

Musim ini, Dovizioso merebut enam kemenangan dari 18 seri balapan atau jumlah yang sama dengan yang dikumpulkan sang juara bertahan, Marquez.

Dirinya bahkan sempat memiliki momentum untuk menggeser Marquez di puncak klasemen sebelum hasil buruk di Philip Island, Australia, memupuskan harapannya.

Walau berhasil menjaga defisit poin hingga seri terakhir, Dovi gagal menyematkan namanya pada menara pemenang MotoGP untuk pertama kalinya.

"Dia menunjukkan kepada setiap orang arti dari sebuah usaha. Dan finis kedua di belakang seorang pebalap seperti Marc Marquez juga merupakan bentuk kemenangan," kata Carlos Checa yang pernah membela tim Ducati di musim 2005.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ignatius Wijayatmo
Sumber : paddock-gp.com
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
25
60
2
Arsenal
25
53
3
Nottm Forest
25
47
4
Man City
25
44
5
Bournemouth
25
43
6
Chelsea
25
43
7
Newcastle
25
41
8
Fulham
25
39
9
Aston Villa
25
38
10
Brighton
25
37
Klub
D
P
1
Persib
23
50
2
Persebaya
23
41
3
Dewa United
23
40
4
Persija Jakarta
23
40
5
Bali United
22
37
6
Borneo
23
35
7
Persita
23
35
8
PSM
23
33
9
Persik
23
33
10
Arema
22
32
Klub
D
P
1
Real Madrid
24
51
2
Atlético Madrid
24
50
3
Barcelona
23
48
4
Athletic Club
24
45
5
Villarreal
24
41
6
Rayo Vallecano
23
35
7
Mallorca
24
34
8
Real Betis
24
32
9
Osasuna
24
32
10
Girona
24
31
Klub
D
P
1
Napoli
25
56
2
Inter
25
54
3
Atalanta
25
51
4
Juventus
25
46
5
Lazio
25
46
6
Fiorentina
25
42
7
Milan
24
41
8
Bologna
24
41
9
Roma
25
37
10
Udinese
25
33
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X