Pebalap tim Marc VDS, Thomas Luthi, akhirnya secara resmi menjalani debut di ajang MotoGP setelah sebelumnya mengalami cedera engkel yang membuatnya rehat hingga akhir tahun 2017.
Thomas Luthi memulai tugasnya sebagai pengendara motor MotoGP saat mengikuti tes pramusim di Sirkuit Sepang, Malaysia, 28-30 Januari 2018.
Pada tes pramusim tersebut, Luthi membuat kemajuan pesat setelah memangkas waktu putarannya sebesar 2 detik.
"Ini adalah sebuah hari yang bagus, dengan beberapa kemajuan telah dibuat terhadap motor dan ban," kata Thomas Luthi dikutip BolaSport.com dari Crash.
(Baca Juga: Danilo Petrucci Ingin Miliki Tubuh Lebih Ramping meski Berat Badannya Sudah Turun 4 Kg)
Luthi menceritakan kalau dia menghabiskan tes pertama tersebut dengan ban bekas untuk merasakan situasi saat paruh terakhir perlombaan.
Pebalap 31 tahun ini menikmati sesi tes itu setelah merasakan bagaimana sulitnya mengendalikan motor saat ban mulai tergelincir karena mulai aus.
Morbidelli and Lüthi both make a step in Sepang - https://t.co/eKCg8Seyln #TeamEG00 pic.twitter.com/1VO8xSi2Pz
— Team EG 0,0 Marc VDS (@TeamEG00MarcVDS) January 29, 2018
"Saya juga mengalami kecelakaan pertama saya setelah kehilangan kendali bagian depan motor di tikungan keempat," ujar Luthi melanjutkan keterangannya.
"Saya hampir dapat mencegahnya sebelum kehilangan kendali di bagian belakang dan terjatuh. Jadi sekarang saya tahu bagaimana rasanya terjatuh dari motor."
Pada tes tersebut, Thomas Luthi harus puas dengan waktu putaran terbaik 2 menit 1,126 detik yang membuatnya menjadi pebalap paling lambat di antara kontestan MotoGP lainnya.
(Baca Juga: Valentino Rossi: Jika MotoGP Digelar Besok maka yang Terlihat adalah Balapan Moto3)
Meski begitu, penampilan pebalap asal Swiss ini menuai pujian tersendiri dari manajer tim yang menaunginya.
"Kalau Luthi dapat membuat kemajuan yang sama maka saya kira dia bisa menebus ketertinggalan, akibat melewatkan tes pramusim di akhir tahun lalu, sebelum nanti menjalani balapan pertama di Qatar," tutur Michael Bartholemy.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | crash.net |
Komentar