Pebalap Tim Ducati, Jorge Lorenzo, gagal mengulang torehan impresif di Malaysia kala menjalani tes pramusim MotoGP 2018 di Sirkuit Buriram, Thailand, 16-18 Februari lalu.
Lorenzo yang sebelumnya tampil trengginas dan mencetak rekor waktu putaran di Sirkuit Sepang, Malaysia, tidak mampu menempatkan catatan waktunya di posisi 10 besar saat berada di Negeri Gajah Putih.
Bahkan pada sesi terakhir, catatan waktu terbaik Lorenzo hanya berada di posisi ke-22 dan kalah dari pebalap debutan Yamaha Tech3 asal Malaysia, Hafizh Syahrin.
(Baca Juga: Meski Raih Hasil Bagus, Marc Marquez Tidak Yakin Bisa Ulangi 2 Digit Kemenangan Beruntun Layaknya di Musim 2014)
Meski begitu, Lorenzo berkilah bahwa dia tidak lebih cepat dari Syahrin karena tidak mengincar catatan waktu putaran paling bagus pada sesi tersebut.
"Selama tiga hari ini saya tidak merasa sangat bagus dan hari ini saya juga tidak berusaha untuk membuat waktu putaran yang bagus," ujar Lorenzo yang dikutip BolaSport.com dari Motomatters.
Lorenzo lalu meminta publik untuk tidak menilai penampilannya dari catatan waktu putaran saja karena ia memang tidak berniat untuk membukukan waktu putaran yang cepat.
"Kami lebih baik. Mungkin kami tidak berada di posisi tiga besar, tetapi kami juga tidak berada di posisi tiga terbawah," ucap Lorenzo.
Pada sesi terakhir yang berlangsung Minggu (18/2/2018), Lorenzo, menjajal motor Ducati yang lama untuk melihat kembali perbedaannya dengan motor baru.
Sebelumnya, pada hari kedua tes pramusim di Thailand, Jorge Lorenzo mengatakan dia tidak nyaman dengan motornya sendiri.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | MotoMatters.com |
Komentar