Dalam beberapa hari terakhir, kabar tim VR46 milik Valentino Rossi segera turun di kelas MotoGP semakin menyeruak.
Rumor tersebut muncul usai keputusan tim Tech3 untuk mengakhiri kerjasama dengan Yamaha yang sudah berlangsung lama.
Tim Tech3 dikabarkan iri karena pabrikan asal Jepang itu lebih memilih Valentino Rossi ketimbang timnya.
Usai dipastikan meninggalkan Yamaha pada tahun 2019, tim Tech3 dikabarkan segera merapat ke KTM yang ingin memiliki tim satelit pada musim depan.
"Herve Poncharal pergi karena Yamaha lebih menyukai Valentino Rossi dari pada dia," kata Maurizio Bruscolini, dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
(Baca juga: Konfrontasi Hukum Floyd Mayweather Jr dan Mantan Tunangan Masuki Babak Baru)
Herve Poncharal sendiri dalam beberapa kesempatan mengakui jika dirinya berjuang untuk mendapatkan motor pabrikan, utamanya musim ini untuk menunjang performa Johann Zarco.
Namun pabrikan asal Iwata, Jepang ini ternyata memilih untuk tidak mengabulkan permohonan Poncharal untuk memberikan motor pabrikan kepada tim Tech3.
Di sisi lain, tim VR46 milik Rossi juga belum diketahui kapan bakal turun di kelas MotoGP.
Namun Herve Poncharal sendiri mengatakan bahwa selama Valentino Rossi masih membalap, tim VR46 tidak akan turun di kelas MotoGP.
"Rossi ingin terus membalap untuk beberapa tahun lagi, tapi selama dia berada di MotoGP, timnya tidak akan masuk kategori yang sama," kata Herve Poncharal.
| Editor | : | Doddy Wiratama |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar