Klaim Valentino Rossi Buktikan Ocehan Carlo Pernat Bukan Omong Kosong Belaka

Pebalap tim Movistar Yamaha, Valentino Rossi, telah angkat bicara terkait masa depannya di Yamaha.

Pasca kabar perpisahan tim Tech3 dan Yamaha, tim VR46 milik Rossi kencang diberitakan bakal segera turun di kelas MotoGP.

Banyak pihak yang mengindikasikan jika tahun 2019 bisa menjadi tahun debut tim VR46 sebagai tim satelit Yamaha.

Namun Rossi membantah dugaan tersebut, dan mengatakan dirinya akan menandatangani kontrak berdurasi dua tahun.

"Saya tidak akan menurunkan tim MotoGP untuk dua tahun ke depan. Karena saya kemungkinan besar akan menandatangani kontrak dua tahun dengan Yamaha," kata Rossi dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.

Rossi menambahkan jika tim VR46 kemungkinan akan turun di kelas MotoGP pada 2021 mendatang.

(Baca juga: Tes Pramusim MotoGP 2018 - Andrea Dovizioso Ogah Menilai Performa Lawan)

"Ini adalah ide bagus untuk masa depan saya (tim VR46 di MotoGP). Tapi mungkin tidak sampai 2021," ujar Rossi.

Klaim Rossi yang mengatakan bakal segera menandatangani kontrak berdurasi dua tahun dengan Yamaha mengamini ucapan pengamat MotoGP, Carlo Pernat.

Jauh sebelumnya, Carlo Pernat sudah mengatakan jika Rossi akan memperpanjang masa baktinya di Yamaha untuk dua tahun ke depan.

Sampai saat ini, Yamaha sendiri belum memiliki pengganti tim Tech3 sebagai tim satelit Yamaha.

Andai tim independen lain ingin menjadi tim satelit, Yamaha kemungkinan hanya bersedia memberikan kontrak jangka pendek.

Yamaha sendiri cuma menghendaki memiliki empat motor di grid.

 

Pebalap tim Ducati, Andrea Dovizioso, memberikan pujian kepada pebalap tim Repsol Honda sekaligus saingan beratnya pada MotoGP musim lalu, Marc Marquez. . Menurut Dovi, Marc Marquez senang bermain dengan ambang batas kemampuannya. . Bagaimana menurut kalian? . #motogp #andreadovizioso #marcmarquez

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Feb 27, 2018 at 5:02am PST