Pebalap Monster Yamaha Tech3, Johann Zarco, mengaku siap berlomba meski Sirkuit Losail yang menjadi arena seri balap (grand prix/GP) Qatar 2018 diguyur hujan.
Hal tersebut disampaikan Zarco seusai melakoni tes pramusim MotoGP 2018 di Sirkuit Losail, Doha, Qatar, 1-3 Maret lalu.
"Mengenai hujan, saya rasa saat ini setiap tim sudah siap untuk tetap balapan," ucap Zarco yang dikutip BolaSport.com dari Crash.net.
"Meskipun hujan, dengan suhu udara dan trek yang hangat maka tidak akan seluruhnya basah. Saya rasa sirkuit akan segera kering," ujar Zarco menambahkan.
(Baca Juga: Hasil Tes Pramusim MotoGP 2018 - Pebalap Yamaha Kembali Dominan Setelah Keteteran di Hari Kedua)
Zarco tampil sebagai pebalap dengan catatan waktu putaran tercepat pada hari terakhir tes pramusim MotoGP 2018 di Qatar.
Pada hari itu, pebalap Prancis ini berhasil mengalahkan pebalap Movistar Yamaha MotoGP, Valentino Rossi, dengan keunggulan 0,247 detik.
Akan tetapi, kesuksesan Zarco tersebut terjadi di atas lintasan kering, bukan basah.
Padahal, cuaca di Qatar kerap tidak menentu.
Hal inilah yang kemudian membuat panitia MotoGP memutuskan untuk melakukan simulasi sirkuit basah di Sirkuit Losail pada Minggu (4/3/2018) atau sehari setelah rangkaian tes pramusim Qatar selesai digelar.
The #MotoGP grid discuss the wet test in Qatar
We caught up with the riders to get their opinions on the wet track test at the Losail International Circuit#QatarTest https://t.co/lu0NIY2Dqx pic.twitter.com/MRozv67R9N
— MotoGP (@MotoGP) March 4, 2018
Seperti pada musim-musim sebelumnya, GP Qatar akan digelar malam hari guna menghindari cuaca panas yang terlalu ekstrem.
Nah, untuk menyiasati kemungkinan balapan di lintasan basah akibat hujan, panitia MotoGP memilih menggelar simulasi dengan mengatur sedemikian rupa trek agar basah.
Permasalahan selanjutnya adalah soal jarak pandang saat hujan turun dan potensi kabut karena balapan akan dibantu dengan pencahayaan lampu.
(Baca Juga: Kisah Awal Mula 8 Pebulu Tangkis Top Dunia Kenal Raket, dari Efek Dokter Gigi hingga Rela Lewati 3.252 Kilometer)
Meski begitu, Johann Zarco tetap optimistis dia bisa membawa tim Yamaha Tech3 bersaing di posisi terdepan dengan kondisi sirkuit basah.
GP Qatar akan menjadi seri balap pertama MotoGP 2018 yang digelar pada 16-18 Maret mendatang.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | crash.net |
Komentar