Pebalap tim Movistar Yamaha, Valentino Rossi, mengaku sudah memprediksi duel last corner antara Andrea Dovizioso dan Marc Marquez saat balapan MotoGP Qatar, Minggu (18/3/2018).
Balapan seri pembuka di Sirkuit Losail, Qatar, menyuguhkan pertarungan ketat, karena delapan pebalap terdepan memiliki jarak yang cukup dekat.
Bahkan Andrea Dovizioso yang sempat tercecer di posisi kedelapan mampu merangsek maju ke kelompok depan untuk memimpin balapan.
Usai disalip Dovizioso, Valentino Rossi mengaku ingin mengamankan podium dengan menjaga jarak dari pebalap di belakangnya.
"Saat Dovizioso mulai maju, saya bisa mengikutinya dan mengamankan podium dengan membuat jarak dengan Cal Crutchlow dan Johann Zarco," kata Valentino Rossi dikutip BolaSport.com dari GPOne.
(Baca juga: Anak Didik Valentino Rossi Mengaku Tertekan Usai Dipastikan Tampil di MotoGP 2019)
Valentino Rossi pun tetap berusaha untuk menjaga jarak sedekat mungkin dengan dua pebalap di depannya, Andrea Dovizioso dan Marc Marquez.
Di sisi lain, Rossi sudah mengira jika Marquez akan mencoba menyerang Dovizioso pada saat-saat terakhir untuk memenangkan balapan.
"Saya tahu sesuatu akan terjadi di tikungan terakhir. Akhirnya saya menikmati pertunjukan dari jarak yang aman," ujar Rossi.
Lagi-lagi Marquez gagal memenangkan duel last corner kontra Dovizioso, usai sebelumnya juga kalah saat GP Austria dan GP Jepang.
Sedangkan Valentino Rossi yang memulai balapan dari posisi kedelapan, mampu mengamankan posisi ketiga hingga melintasi garis finis.
| Editor | : | Doddy Wiratama |
| Sumber | : | gpone.com |
Komentar