Manajer Tim Pramac Racing, Francesco Guidotti, mengatakan bahwa timnya belum tahu motor apa yang bakal dikendarai oleh Francesco Bagnaia saat turun pada MotoGP 2019.
Francesco Bagnaia yang merupakan anak didik pebalap legendaris, Valentino Rossi, akan promosi ke kelas MotoGP pada musim depan.
Bagnaia mendapatkan kontrak langsung dari Ducati Corse dengan durasi dua tahun.
Nantinya, Bagnaia akan membalap untuk tim satelit Ducati, Pramac Racing.
Namun begitu, sampai saat ini Ducati belum membeberkan rencana apa yang dipersiapkan untuk Bagnaia musim depan.
"Kami masih harus memahami strategi apa yang ingin diterapkan Ducati. Saat ini rencananya adalah menggunakan motor pabrikan," kata Francesco Guidotti yang dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
(Baca Juga: Jelang GP Argentina, Valentino Rossi Sebut Para Rival Semakin Kuat)
"Namun bisa menjadi kontraproduktif untuk memberikan rookie sebuah motor baru. Seorang rookie harus lebih dulu mengemudi sebanyak mungkin demi keselamatan," ucap Guidotti lagi.
Dengan demikian, belum bisa dipastikan apakah pebalap Sky Racing Team VR46 itu bakal mendapatkan motor spesifikasi pabrikan musim depan.
"Belum diputuskan bahwa Pecco akan membawa sebuah sepeda motor pabrikan, mungkin ini bahkan tidak menguntungkan baginya," tutur Francesco Guidotti.
"Kami sudah mengikutinya sejak lama, dia adalah pengendara yang bisa kami andalkan untuk masa depan. Ducati mengira hal yang sama, pada kenyataannya, memiliki kontrak langsung dengan mereka (Ducati Corse)," ujar Guidotti lagi.
Sejarah mencatat, Ducati baru memberi motor spesifikasi baru kepada pebalap tim satelit mereka pada musim 2017 dan 2018.
Strategi ini berdampak positif karena sang penerima motor spesifikasi baru tersebut, Danilo Petrucci, mampu tampil kompetitif.
Musim lalu, Danilo Petrucci berhasil empat kali naik podium.
| Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
| Sumber | : | com, Tuttomotoriweb |
Komentar