Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ini 5 Kontroversi MotoGP Argentina Menurut Mantan Manajer Valentino Rossi

By Akbar Rosidianto - Selasa, 10 April 2018 | 02:17 WIB
Carlo Pernat, pengamat MotoGP dan Manajer Andrea Iannone.
MOTOGPWEB.COM
Carlo Pernat, pengamat MotoGP dan Manajer Andrea Iannone.

Mantan manajer Valentino Rossi, Carlo Pernat, membeberkan lima kontroversi yang terjadi pada seri balap kedua GP Argentina, Minggu (8/4/2018).

Carlo Pernat merupakan salah satu pengamat MotoGP dan pernah menjadi manajer dari beberapa pebalap Italia ternama seperti Loris Capirossi, Max Biaggi dan Marco Simoncelli.

Manajer yang saat ini bekerja sama dengan Andrea Iannone itu membeberkan beberapa hal yang menjadi kontroversi pada MotoGP Argentina.

Berikut lima kontroversi menurut, Carlo Pernat :

1. Meninggalkan Jack Miller Sendirian di Grid

Carlo Pernat menyatakan bahwa MotoGP Argentina adalah grand prix yang tidak profesional, baik dari segi pebalap maupun race direction.

Pernat beralasan hal itu dikarenakan mereka semua membuat kesalahan besar ketika meninggalkan Jack Miller (Pramac Racing) sendirian di grid.

"Sangat aneh melihat Jack (Miller) start sendirian di depan dengan grup pebalap lainnya berjarak 30 meter dibelakangnya," kata Pernat dikutip Bolasport.com dari GPone.

Selain itu menurut Pernat, race direction seharusnya menunda balapan tersebut selama lima menit untuk lebih mempermudah situasinya.

(Baca Juga : MotoGP Argentina 2018 - Ingin Minta Maaf, Marc Marquez Ditolak Kru Valentino Rossi)

2. Marc Marquez Mendorong Motornya di Grid

Sesaat sebelum balapan dimulai Marc Marquez (Repsol Honda) mendorong motornya kedepan untuk menghidupkan motornya yang mogok.

Race directon sempat meminta Marquez untuk start dari pitlane. Namun Marc tidak mematuhinya dan race directon tidak melakukan apa-apa saat itu.

Menurut Pernat itu adalah hal yang memalukan, karena seharusnya Marquez mendorong motornya ke arah tembok pit.

Selain itu Pernat menuturkan seharusnya Marquez melakukan start dari pitlane.

3. Investigasi Insiden Johann Zarco dan Dani Pedrosa

Menurut Pernat, Zarco melakukan banyak kesalahan saat mendahului Pedrosa.

"Kami melihat Johann (Zarco) melakukan tindakan yang kurang tepat untuk mendahului Dani (Pedrosa). Race direction bahkan tidak menginvestigasinya," ujar Pernat.

4. Marc Marquez Seharusnya Didiskualifikasi

Pernat menganggap kejadian Marquez terhadap Aleix Espargaro (Aprilia Racing) dan Valentino Rossi (Movistar Yamaha) adalah kejadian yang tidak pantas.

Menurut Pernat, kejadian Marquez di GP Argentina membuat pebalap lainnya takut ditabrak pebalap Honda itu ketika bersaing dengan The Baby Alien.

"Seharusnya Dorna mendiskualifikasi dia (Marquez) untuk satu balapan," kata Pernat.

(Baca Juga : MotoGP Argentina 2018 - 3 Ulah Marc Marquez yang Membuatnya Dihukum Sebanyak 3 Kali)

5. Race Direction Menjadi Budak Valentino Rossi dan Marc Marquez

Pernat beropini perlunya perombakan pada jajaran race direction.

"Race direction perlu melakukan perombakan, mereka butuh orang yang sanggup diberi tugas," kata Pernat.

"Race direction seperti budak dari Rossi dan Marquez, terlebih bagi Marc (Marquez)," kata Pernat.

Pernat bersikukuh bahwa seharusnya Marquez didiskualifikasi. Dia beralasan bahwa insiden yang terjadi antara Marquez dan Rossi terlalu parah.

MotoGP Argentina berhasil dimenangi oleh Cal Crutchlow (LCR Honda) yang diikuti oleh Johann Zarco (Yamaha Tech 3) dan Alex Rins (Suzuki).

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : gpone.com
REKOMENDASI HARI INI

Man United Tak Butuh Casemiro Lagi, Ruben Amorim Cukup Andalkan 1 Pemain

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
PSM
10
17
7
PSBS Biak
10
15
8
Persik
10
15
9
Arema
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X