Mantan pebalap legendaris MotoGP, Giacomo Agostini tidak setuju jika Marc Marquez didiskualifikasi dari seri MotoGP selanjutnya.
Agostini menjelaskan bahwa sanksi penalti yang didapat Marquez di MotoGP Argentina sudah cukup.
"Dia (Marquez) sudah mendapatkan hukumannya di Argentina," ucap Agostini yang dilansir BolaSport.com dari Auto Sport.
Giacomo Agostini lebih lanjut juga menilai bahwa jika Marc Marquez didiskualifikasi akan berdampak tidak bagus untuk para pebalap MotoGP.
"Jika MotoGP mendiskualifikasi orang (pebalap) setiap waktu, lalu pebalap tidak akan mau untuk balapan (saling menyalip) lagi," ujar Agostini.
(Baca juga: Bos Honda Komentari Penolakan Tim Yamaha atas Permintaan Maaf Marquez)
Pernyataan Giacomo Agostini sebenarnya mengacu pada balapan sebelumnya yaitu dua tahun lalu ketika Andrea Iannone mengalami insiden dengan Andrea Dovizioso.
"Hukuman memang benar untuk semua orang (yang bersalah), saya pikir Iannone yang menyenggol Dovizioso 2 tahun lalu diberi hukuman," ujar Agostini
"Namun dengan cara ini tak ada yang menyalip lagi," tutur Agostini.
Seperti diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Marquez bersenggolan dengan Rossi saat memperebutkan posisi keenam pada lap ke-20 GP Argentina (8/4/2018).
Akibatnya, Rossi terjatuh dan harus puas berada di posisi ke-19, sementara Marquez mendapat penalti dan finis di urutan ke-18.
(Baca juga: MotoGP Argentina 2018 - Ternyata Valentino Rossi Anggap Marc Marquez Sudah Curang Sejak Sebelum Balapan)
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Autosport.com |
Komentar