Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, merasa ketakutan setelah insiden yang terjadi pada GP Argentina 2018.
Saat balapan di Autodromo Termas de Rio Hondi, Argentina, Minggu (8/4/2018), Rossi bersitegang dengan pebalap Repsol Honda, Marc Marquez.
Saat itu, Marquez yang berambisi menaiki podium di Argentina mulai melakukan manuver dengan menyalip beberapa pebalap, salah satunya The Doctor.
Berniat menyalip Rossi dari sisi dalam saat lap ke-20, Marquez justru membuat kesalahan sehingga menyenggol The Doctor yang berada di sampingnya.
(Baca Juga: Begini Ulah Netizen Indonesia di Tengah Memanasnya Hubungan Valentino Rossi dan Marc Marquez)
Marquez yang melebar ikut mendorong Rossi untuk keluar dari trek hingga menyenggol The Doctor yang ada di sampingnya.
Hal tersebut membuat Rossi terlempar jatuh ke posisi belakang dan harus memulai perjuangannya dari posisi ke-19.
Sementara itu, Marquez finis di posisi kelima meskipun pada akhirnya mendapat penalti 30 detik dan harus puas berada di urutan ke-18.
Setelah kejadian tersebut, Rossi mengatakan bahwa dia merasa ketakutan.
Menurut pebalap yang pernah menjalani 17 musim penuh di kelas premier dan saat ini telah melakoni balap Grand Prix musim ke-22, prospek balapan secara langsung melawan Marquez adalah salah satu yang membuatnya takut akan keselamatannya.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Independent.co.uk |
Komentar