Ada banyak faktor kemenangan dan kekalahan pebalap pada setiap perlombaan, tak terkecuali pemilihan ban yang dipakai.
Ban bisa membawa tuah berupa podium, tetapi bisa juga menjadi biang kekalahan seorang pebalap.
Untuk itulah pebalap Monster Yamaha Tech 3, Johann Zarco, mencoba menganalisis ban yang tepat sesuai dengan karakter di Circuits of the Americas (COTA), Austin, Texas, Amerika Serikat (AS).
"Ban halus bukan pilihan yang tepat untuk saya. Itu memberikan perasaan yang lebih buruk ketimbang ban medium," ujar Zarco yang dikutip BolaSport.com dari Crash.net.
Pebalap Prancis tersebut mengatakan ban perpaduan ban soft dan medium bukannya mendatangkan juara tetapi petaka.
"Secara logika menggunakan ban medium bisa membuat balapan semakin cepat," tutur Zarco.
Untuk itulah, untuk balapan MotoGP Americas 2018 pilihan Johann Zarco jatuh pada perpaduan ban medium-medium.
(Baca Juga: MotoGP Americas - Marc Marquez Kena Hukuman, Johann Zarco Ketiban Untung)
Pilihan Johann Zarco ini diharapkan menjadi strategi jitu untuk menghasilkan kemenangan di Negeri Paman Sam.
Apalagi Zarco akan memulai balapan dari baris terdepan.
Zarco semula hanya menempati posisi start keempat, tetapi gara-gara sang pemegang pole position, Marc Marquez (Repsol Honda), mendapat hukuman tiga posisi, urutan start Zarco naik satu setrip.
Sementara itu, Marc Marquez terpaksa start posisi keempat pada balapan yang berlangsung Minggu (22/4/2018) siang waktu setempat atau Senin pukul 02.00 WIB.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | crash.net |
Komentar