Juara dunia Moto2 2010, Toni Elias, menyebut bahwa pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, mendapatkan balasan atas perbuatannya dulu.
Ucapan Elias ini mengacu pada insiden yang terjadi saat balapan seri kedua MotoGP Argentina di Autodromo Termas de Rio Hondo, Argentina (8/4/2018).
Saat itu Valentino Rossi harus terjatuh di tikungan ke-13 pada lap 20 karena disenggol oleh pebalap Repsol Honda, Marc Marquez.
Menurut pebalap yang musim lalu menjadi juara MotoAmerica itu, ada fase dimana seorang pebalap akan mendapat balasan dari tindakan yang pernah dilakukannya di masa lalu.
Hal senada juga pernah dilontarkan ayah Jorge Lorenzo, Chico Lorenzo, saat mengomentari perseteruan antara Rossi dan Marquez.
(Baca Juga: Tak Hanya Marc Marquez, Valentino Rossi Kini Dibuat Was-was Oleh Pebalap Ini)
"Sangat sulit untuk mengatakan, sebagai seorang pebalap, ada saat-saat ketika Anda memberi dan di lain waktu Anda menerima," kata Toni Elias dikutip BolaSport.com dari Marca.
Dalam hal ini, Toni Elias mengacu pada insiden yang terjadi tiga tahun silam saat gelaran balapan MotoGP Malaysia pada tahun 2015.
Saat itu Valentino Rossi menjadi penyebab terjatuhnya Marc Marquez saat balapan di Sirkuit Sepang, Malaysia.
"Ini adalah hukum kehidupan. Beberapa telah melakukannya pada satu waktu dan yang lain di lain waktu," kata pebalap berkebangsaan Spanyol itu.
"Rossi melakukannya terlebih dahulu (Sepang), kemudian sekarang dia menerimanya (terjatuh karena Marquez)," ujar Elias lagi.
Rossi dan Marquez sendiri dikabarkan sempat bersitegang saat pertemuan dengan Komisi Keselamatan MotoGP jelang seri ketiga MotoGP Americas.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | marca.com |
Komentar