Mantan pebalap Moto2, Toni Elias, memiliki keyakinan kalau Valentino Rossi (Movistar Yamaha) dan Marc Marquez (Repsol Honda) akan segera kembali akur.
Relasi antara pebalap tim Valentino Rossi dan Marc Marquez kembali memanas seusai balapan seri kedua MotoGP Argentina.
Rossi, yang terjatuh setelah disenggol Marquez saat balapan di Autodromo Termas de Rio Hondo, marah.
Dalam pandangan Toni Elias, peristiwa seperti itu wajar terjadi dan membuat situasi antara kedua pebalap menjadi renggang.
(Baca Juga: Tak Hanya Marc Marquez, Valentino Rossi Kini Dibuat Was-was Oleh Pebalap Ini)
"Adalah normal bahwa ketika episode-episode tertentu telah berlalu, semua orang lebih waspada dan minimal bahwa sesuatu terjadi, mereka diberi sanksi," kata Toni Elias dikutip BolaSport.com dari Marca.
Juara dunia Moto2 2010 itu juga yakin kalau perseteruan Valentino Rossi dan Marc Marquez di Argentina bakal segera dilupakan.
"Dalam dua minggu, tidak ada yang akan mengingat apa yang terjadi pada Marquez, Rossi, atau sanksi (tiga sanksi yang diperoleh Marquez di Argentina)," ucap Elias.
"Kita akan melihat Rossi dan Marquez di podium saling berpelukan dan mereka melakukan selfie bersama. Ini sudah pernah terjadi dan kita telah melihat mereka memiliki hubungan yang baik nantinya," tutur juara MotoAmerica 2017 itu.
Valentino Rossi dan Marc Marquez sudah mendapat teguran dari Presiden FIM karena perseteruan mereka membuat penggemar kedua pebalap tersebut ikut larut dalam perselisihan.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | marca.com |
Komentar