Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jorge Lorenzo Ternyata Belum Bisa Move On dari Bentrokan Rossi-Marquez di Argentina

By Samsul Ngarifin - Sabtu, 28 April 2018 | 10:17 WIB
Valentino Rossi, Marc Marquez, dan Jorge Lorenzo saat menghadiri konferensi pers GP Italia pada ajang MotoGP musim 2014.
DOK. MOTOGP
Valentino Rossi, Marc Marquez, dan Jorge Lorenzo saat menghadiri konferensi pers GP Italia pada ajang MotoGP musim 2014.

Pebalap Ducati, Jorge Lorenzo, ternyata masih belum melupakan kontroversi yang terjadi saat balapan seri kedua MotoGP Argentina.

Seperti diketahui, balapan yang berlangsung di Autodromo Termas de Rio Hondo (8/4/2018) itu berjalan dengan penuh drama sejak balapan akan dimulai.

Selain insiden mesin Honda RC213V milik Marc Marquez yang mati saat hendak start, tentu yang paling mendapat sorotan adalah gaya balap agresif yang diperlihatkan sang pebalap Repsol Honda usai menerima ride through penalty.

Posisinya yang melorot ke urutan belakang karena hukuman tersebut membuat Marc Marquez tampil menggebu-gebu untuk merangsek ke baris depan.

Sayangnya tekanan tersebut justru membuat Marquez melakukan banyak manuver yang membahayakan pebalap lain.

(Baca Juga: Rival Abadi Bicara Peluang Valentino Rossi Raih Gelar Juara Dunia Kesepuluhnya)

Salah satu yang menjadi korban adalah Valentino Rossi (Movistar Yamaha) yang terjatuh di tikungan ke-13 pada lap 20.

Saat menghadiri acara televisi Spanyol, Jorge Lorenzo masih berpandangan bahwa mengenai insiden Rossi-Marquez di Termas de Rio Hondo adalah kesalahan Race Direction yang tidak memberikan hukuman sepantasnya.


Valentino Rossi (#46) bersenggolan dengan Marc Marquez (#93) di putaran ke-20 MotoGP Argentina 2018. ( DOK. MOTOGP )

"Sebuah hukuman dijatuhkan untuk tindakan membahayakan diri sendiri dan yang lain diberikan karena menyentuh pebalap lain hingga terjatuh," kata Jorge Lorenzo dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.

"Itu bukan kesalahan Marc Marquez, kesalahan terletak pada Race Direction yang tidak memberikan hukuman yang tepat," ujar tiga kali juara dunia MotoGP.

Lorenzo menjadi salah satu pihak yang mengatakan jika hukuman penalti 30 detika pada Marc Marquez masih kurang berat.

Menurut pebalap Ducati, hukuman yang berat bisa membuat pebalap tersebut jera dan tidak akan mengulangi kesalahan yang sama di masa depan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : tuttomotoriweb.com
REKOMENDASI HARI INI

Viktor Axelsen Jadi Contoh, Lee Chong Wei Sebut Pelatih Terbaik Dunia Tidak Dapat Membantu jika Pebulu Tangkis Tak Mampu Jalankan Peran

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Persebaya
6
16
2
Borneo FC
6
14
3
Bali United
7
14
4
Persib Bandung
6
12
5
PSM Makassar
6
11
6
Persik
6
11
7
Persita
6
10
8
Arema FC
7
9
9
Malut United
7
9
10
Persija Jakarta
6
8
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
312
2
F. Bagnaia
305
3
M. Marquez
259
4
E. Bastianini
250
5
B. Binder
161
6
P. Acosta
152
7
M. Viñales
139
8
A. Espargaro
119
9
F. Di Giannantonio
119
10
A. Marquez
114
Close Ads X