Pebalap Movistar Yamaha, Maverick Vinales, menyebut bahwa dirinya masih terhalangi oleh masalah pada peranti elektonika (ECU).
ECU memang sudah menjadi masalah yang dialami pabrikan Iwata itu sejak musim lalu.
Ketidaksuksesan Yamaha dalam menemukan setelan ECU yang tepat membuat kinerja ban tidak maksimal.
Hal inilah yang membuat Maverick Vinales tidak mampu memberikan 100 persen saat balapan.
"Itu adalah situasi dimana saya tidak bisa memberikan yang terbaik," kata Maverick Vinales dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
"Logikanya anda mencoba yang ingin anda lakukan, tetapi selalu ada batas. Batasnya adalah elektronika. Jadi saya merasa sangat frustasi karena tidak bisa memberikan 100 persen di trek. Itulah apa yang sedang kami coba cari solusinya."
(Baca Juga: Rival Abadi Bicara Peluang Valentino Rossi Raih Gelar Juara Dunia Kesepuluhnya)
Maverick Vinales baru saja meraih podium pertamanya musim ini usai finis posisi kedua saat balapan seri ketiga MotoGP Americas di Circuit of the Americas, Austin, Amerika Serikat (22/4/2018).
Vinales mengakui jika motornya saat ini sangat bagus, dan jika masalah elektronika bisa di atasi, dirinya yakin bisa meraih hasil yang lebih bagus.
"Saya pikir motornya sangat bagus dan ketika elektronika ditingkatkan, hasilnya akan berubah sepenuhnya," ujar mantan pebalap Suzuki Ecstar.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | tuttomotoriweb.com |
Komentar