Anak didik Valentino Rossi, Franco Morbidelli, masih kesulitan untuk meraih hasil bagus pada tiga seri MotoGP 2018 yang telah berlangsung.
Pebalap tim Marc VDS itu menjalani musim debut di kelas MotoGP pada musim ini setelah keluar sebagai juara dunia Moto2 2017.
Namun begitu, Franco Morbidelli kesulitan untuk beradaptasi dengan motor Honda RC213V yang pada musim lalu sukses mengantar Marc Marquez menjadi juara dunia MotoGP.
Dari tiga seri yang sudah berlangsung (MotoGP Qatar, MotoGP Argentina, dan MotoGP Americas), Morbidelli selalu finis di luar posisi 10 besar.
Bahkan saat balapan di Circuit of the Americas, Austin, Texas, Amerika Serikat, Morbidelli hanya mampu finis di urutan ke-21.
(Baca Juga: MotoGP Spanyol 2018 - Maverick Vinales Ogah Ulang Kegagalan Musim Lalu di Jerez)
Menjelang seri keempat MotoGP yang akan berlangsung di Spanyol, Franco Morbidelli bertekad untuk memulihkan kepercayaan diri.
"Setelah balapan yang sulit di Austin, akan sangat penting untuk memulihkan kepercayaan diri di Sirkuit Jerez pada akhir pekan ini. Jerez adalah sirkuit di mana kami telah berlatih dan kami akan memiliki lebih banyak informasi daripada Argentina dan Austin," kata Morbidelli yang dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
"Kami tahu bahwa Jerez adalah sirkuit di mana mengendalikan power adalah hal penting dan ada kecenderungan motor untuk keluar dari tikungan, jadi kami harus fokus pada hal itu," tutur pebalap asal Italia itu.
Lebih lanjut, Morbidelli berharap dia dan timnya bisa meningkatkan performa motor saat melakoni MotoGP Spanyol 2018, 4-6 Mei mendatang.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | tuttomotoriweb.com |
Komentar