Mantan pebalap MotoGP dari Spanyol, Toni Elias, mengomentari perjalanan karier pebalap Repsol Honda sekaligus kompatriotnya, Marc Marquez.
Toni Elias memiliki kekaguman atas talenta yang dimiliki Marc Marquez sejak melakukan debut kelas MotoGP pada 2013.
Sejauh ini, pebalap kelahiran Cervera itu sudah meraih empat gelar juara dunia dalam lima tahun terakhir.
"Gaya Marc Marquez mengagumkan karena dari luar Anda dapat melihat bahwa dia adalah seorang pebalap yang banyak menggunakan rem," kata Elias yang dikutip BolaSport.com dari Crash.
(Baca Juga: MotoGP Spanyol 2018 - Marc Marquez Termotivasi Raih Hasil Maksimal di Depan Publik Spanyol)
Juara dunia Moto2 2010 itu bahkan menyebut Marc Marquez bisa melakukan hal-hal yang luar biasa.
"Dia sangar cepat dan Anda melihat bahwa dia bukan hanya sangat mahir melakukan late braking, tetapi juga memiliki kepiawaian menikung sangat cepat dan menginjak gas lebih awal, dia melakukan beberapa hal luar biasa," ujar Toni Elias.
Marquez sering kali disebut sebagai pebalap yang sering berkendara hingga melewati batas kemampuan motor.
Berdasarkan hal itu, dia sering terjatuh saat sesi latihan bebas, kualifikasi, maupun balapan.
Bahkan musim lalu, Marquez terjatuh sebanyak 27 kali.
Namun, tak jarang pula Marc Marquez melakukan penyelamatan brilian ketika hampir terjatuh, termasuk pada seri balap terakhir musim lalu, MotoGP Valencia, yang menjadi arena final dia dan pebalap Ducati, Andrea Dovizioso, untuk meraih gelar juara dunia.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | crash.net |
Komentar