Dani Pedrosa mengalami rasa sakit hebat ketika terlibat dalam insiden kecelakaan di MotoGP Spanyol. Namun, hal itu tidak menghentikannya untuk memberikan rasa simpati kepada pebalap lainnya.
Pebalap Repsol Honda itu mengalami highside ketika ditabrak oleh Jorge Lorenzo (Ducati) pada lap ke-18 dari balapan seri keempat MotoGP 2018 itu.
Insiden itu sendiri tidak hanya membuat Pedrosa terjatuh, tetapi juga Jorge Lorenzo bersama rekan satu timnya, Andrea Dovizioso.
Dovizioso sendiri sudah menuding Pedrosa sebagai biang kerok atas insiden tersebut.
(Baca Juga: Waduh, Cal Crutchlow Mulai Beri Kode Ancaman ke Honda dan Senggol Dani Pedrosa)
Namun hal tersebut tidak menghentikan Pedrosa untuk ikut merasa prihatin kepada musibah yang menimpa kedua pebalap Ducati.
Bahkan meski Pedrosa menjadi pebalap yang secara fisik mendapat efek paling buruk.
"Sayangnya kami bertiga terjatuh dan saya secara fisik mengalami bagian paling buruk. Tapi saya ikut prihatin dengan mereka karena mereka menjalani perlombaan yang sangat bagus," kata Pedrosa dikutip BolaSport.com dari Motorsport.
"Saya sama sekali tidak menyangka jika keduanya berada di sana. Saya juga meminta maaf kepada Dovi karena sekarang peluangnya untuk merebut titel juara semakin sulit," kata dia menambahkan.
(Baca Juga: Hasil Moto2 Spanyol - Lorenzo Baldassarri Menjadi Pemenang di Atas Penderitaan Alex Marquez)
Pada sisi lain, Pedrosa membela diri atas tudingan dari Dovizioso.
Sebelumnya, Dovizioso berpendapat bahwa Pedrosa bersalah dalam insiden tersebut karena melibas tikungan terlalu cepat dari biasanya.
"Tidak, saya tidak melaju lebih cepat. Jika saya lebih cepat maka saya tidak akan bisa menjaga racing line," kata Pedrosa singkat.
Dani Pedrosa sendiri tidak mengalami cedera serius akibat insiden tersebut walapun sempat merasa nyeri pada pinggulnya.
Pedrosa juga beruntung karena tidak memperparah cedera patah tulang pada tangannnya seusai terpelanting dari motornya.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar