Manajer Jonathan Rea, Chuck Aksland, mengatakan bahwa tim MotoGP ingin melakukan pembicaraan dengan pihaknya.
Jonathan Rea sejauh ini menghabiskan sebagian besar karier balap motornya pada ajang World Superbike (WSBK).
Namun, Jonathan Rea juga pernah menjajal ajang MotoGP bersama tim Repsol Honda pada 2012 saat menggantikan Casey Stoner pada dua seri balap.
Pada saat gelaran MotoGP Prancis, 20 Mei 2018, Manajer Jonathan Rea hadir di Sirkuit Bugatti, Le Mans, Prancis.
Chuck Aksland mengakui bahwa banyak tim MotoGP yang ingin menggelar negosiasi dengan Jonathan Rea, termasuk tim pabrikan.
(Baca Juga: Andrea Dovizioso Tuduh Valentino Rossi Jadi Penyebab Kegagalannya Gabung dengan Yamaha)
"Ada tim yang ingin berbicara dengan kami, termasuk tim pabrikan. Sepanjang tahun saya berhubungan dengan orang-orang di paddock MotoGP," kata Chuck Aksland yang dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
Pada ajang WSBK, Jonathan Rea yang membela Kawasaki tampil sangat dominan.
Tiga gelar juara dunia berhasil dia peroleh dalam tiga tahun terakhir.
"Jonathan senang melakukan apa yang dia lakukan dan berada di puncak kariernya. Tidak masalah jika dia ingin bertahan di Superbike, tetapi tidak diragukan lagi dia tertarik datang ke MotoGP jika mendapatkan solusi yang tepat," ujar Aksland.
"Bagi kami, itu adalah hal yang luar biasa bahwa semua motor sangat dekat sekarang, jadi pebalap bisa membuat perbedaan," kata dia lagi.
Jonathan Rea pernah dihubungkan dengan tim Suzuki Ecstar pada musim lalu untuk menggantikan Andrea Iannone.
Namun, pihak Rea menegaskan bahwa mereka hanya ingin membela tim pabrikan jika pada akhirnya hijrah ke MotoGP.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | tuttomotoriweb.com |
Komentar