Seorang mantan pebalap MotoGP yang kini berkompetisi di kejuaraan World Superbike (WorldSBK), Loris Baz memberikan pernyataan yang mengejutkan tentang perbandingan antara dua kejuaraan balap motor dunia tersebut.
Loris Baz (Althea BMW Racing) tercatat pernah mengarungi kejuaraan balap WorldSBK pada tahun 2012 hingga 2014 lalu pindah ke MotoGP pada tahun 2015 hingga 2017.
Karena performanya di MotoGP tidak kunjung membaik, Loris Baz akhirnya kembali melaju di WorldSBK sejak tahun 2018 ini.
Mengenai catatan kariernya tersebut, Loris Baz menyampaikan pengalamannya ketika melaju di dua ajang berbeda itu.
(Baca juga: Kawinkan 2 Gelar Juara Eropa, Real Madrid Gelar Perayaan Bersejarah)
Baz yang pernah membela tim Kawasaki pada tahun 2012 sampai 2014 itu membeberkan pernyataan mengejutkan.
Menurut Baz, peralatan yang dimiliki oleh mantan timnya yakni Kawasaki memiliki salah satu keunggulan.
"Sudah lama, dan peraturan memang sudah berubah, namun saya ingat betul bahwa elektronik adalah kekuatan mutlak Kawasaki," ucap Baz yang dilansir BolaSport.com dari Motorsport.
Lebih lanjut, Baz bahkan membandingkan keunggulan dari alat-alat milik mantan timnya tersebut dengan peralatan dari para tim MotoGP.
"Saya sangat yakin (piranti) elektronik Kawasaki dan Ducati sama atau bahkan lebih baik dari pada MotoGP," kata Baz.
(Baca juga: Piala Thomas 2018 - Kelas! Wakil Jepang Ini Tunjukkan Aksi Sportivitas yang Mengharukan)
Loris Baz juga membeberkan alasan mengapa saat ini teknologi dan peralatan para tim MotoGP bisa kalah dengan WorldSBK.
Menurut Baz, di kejuaraan balap MotoGP ada batasan tentang penggunaan perangkat yang menyebabkan peralatan para tim tidak semodern WorldSBK.
Sebagai informasi, sejak musim 2016 seluruh tim di MotoGP menggunakan peranti elektronik (ECU) yang sama yaitu buatan Magneti Marelli.
Adapun pada musim sebelumnya, tim dibebaskan dalam penggunaan ECU pada motor balapnya.
"Ada pembatasan di MotoGP, tapi tidak di sini (WorldSBK), Anda bisa bekerja lebih baik dengan elektronik di sini," ujar Baz memungkasi.
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar