Soal Performa Jeblok, Bukan Jorge Lorenzo yang Salah, tetapi...

Mantan pebalap Aprilia, Loris Reggiani (Italia), mengatakan bahwa bukan kesalahan Jorge Lorenzo dibalik performa jebloknya di Ducati.

Jorge Lorenzo membutuhkan 24 balapan untuk bisa meraih kemenangan perdananya bersama Ducati.

Kemenangan tersebut diraih Jorge Lorenzo pada balapan MotoGP Italia yang berlangsung di Sirkuit Mugello, Italia, Minggu (3/6/2018).

Berbicara mengenai performa Jorge Lorenzo, pria yang dekat dengan Andrea Dovizioso itu menyebut jika Ducati yang melakukan kesalahan karena mendatangkannya.

"Saya tidak berpikir jika Jorge Lorenzo yang membuat kesalahan," kata Loris Reggiani dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.

(Baca Juga: Max Biaggi Harapkan Dukungan KTM demi Bersaing dengan Valentino Rossi Musim Depan)

"Bagi saya, kesalahan itu dibuat oleh Ducati yang mendatangkannya. Saya pikir sudah jelas bawa petunjuk Lorenzo tidak seharusnya bergabung dengan Ducati," tuturnya.

Lorenzo didatangkan oleh Ducati dengan status pebalap termahal di dunia pada musim 2017.

Pemegang lima gelar juara dunia itu memiliki bayaran mencapai 25 juta euro dalam kontrak dua tahunnya dengan Ducati.

"Dengan semua uang yang dibayarkan, saya tidak berpikir Ducati belum mendukungnya." ujar Reggiani.

Tahun ini menjadi tahun terakhir kebersamaan antara Jorge Lorenzo dan pabrikan Borgo Panigale, Italia.

Pasalnya Jorge Lorenzo akan bergabung dengan tim Repsol Honda mulai musim 2019.