Suzuki Ecstar membuat keputusan berani saat menggaet pebalap muda Joan Mir. Manajer Tim Davide Brivio pun sangat percaya diri dengan potensi yang dimiliki pebalap barunya tersebut.
Joan Mir baru melakoni debut di kelas Moto2 pada kejuaraan musim ini.
Namun, performa bagus sang pebalap serta gelar juara Moto3 pada tahun lalu nampaknya berhasil meyakinkan Suzuki untuk memboyongnya.
(Baca Juga : Begini Respons Tim McLaren Saat Pebalap Juniornya Didekati Lawan)
Suzuki bahkan rela mendepak Andrea Iannone demi memasangkan Joan Mir dengan Alex Rins.
Sementara itu, Davide Brivio juga tidak menampik bahwa Joan Mir nantinya perlu waktu untuk mencari pengalaman di kasta tertinggi balapan sepeda motor itu.
"Kami mengerti bahwa dia (Mir) akan membutuhkan waktu untuk mendapatkan pengalaman, tetapi kami percaya dengan potensi dia," kata Brivio dikutip Bolasport.com dari situs resmi Suzuki Racing.
"Manajemen Suzuki mendorong kami untuk mengejar 'filosofi pengendara muda' dan dengan Joan saya pikir kami menemukan protagonis yang sempurna untuk peran ini," ujar Brivio.
(Baca Juga : Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)
Dengan hadirnya dua pebalap muda tersebut, Brivio yakin timnya akan memiliki kekuatan yang tidak dapat diremehkan di masa depan nanti.
"Dengan Alex dan Joan kami memiliki dua pebalap yang sangat berbakat dan target kami adalah menciptakan tim yang kuat untuk masa depan," ucap Brivio memungkasi.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | suzuki-racing.com |
Komentar