Sebuah penghormatan bagi mendiang Nicky Hayden akan kembali diadakan. Kali ini persembahan bagi The Kentucky Kid datang dari ajang World Superbike (WorldSBK).
Adalah pebalap asal Amerika Serikat, PJ Jacobsen, yang akan mengenakan livery khusus untuk mengenang "pahlawan" bagi negaranya itu.
Jacobsen, yang membela tim TripleM Honda, akan mengendarai motor dengan gambar angka 69 yang merupakan nomor balap milik Nicky Hayden.
Motor dengan tampilan khusus tersebut akan digunakan Jacobsen pada seri balap Amerika Serikat (AS) yang digelar di Sirkuit Laguna Seca, 22-24 Juni 2018.
"Sangat menyenangkan dapat berbalapan di depan penggemar saya di AS dan memberi penghormatan kepada Nicky dengan desain khusus pada motor, helm, dan jaket balap saya," ujar Jacobsen dikutip BolaSport.com dari laman WorldSBK.
"Saya dan tim tidak sabar untuk segera memulainya," kata dia menambahkan.
Sneak peek: @PJ99Jacobsen and Triple M #Honda will carry #NickyHayden livery @WeatherTechRcwy. "It's exciting to be racing in front of my home fans and to honor Nicky with a special design on my bike, helmet and leathers, and the team." #RideOnKentuckyKid pic.twitter.com/iIY3DRgj1K
— Matthew Miles (@CW1Miles) June 21, 2018
Sirkuit Laguna Seca memang menjadi salah satu sirkuit yang bersejarah bagi Nicky Hayden.
Pebalap kelahiran Owensboro tersebut tercatat meraih dua dari tiga kemenangannya di MotoGP saat tampil di trek sepanjang 3,6 km itu. Salah satunya adalah pada 2006 atau musim di mana Hayden menyabet gelar juara MotoGP.
Adapun saat turun di ajang WorldSBK, Hayden hanya dapat meraih hasil terbaik dengan finis di posisi ketiga pada balapan yang digelar di Laguna Seca.
Nicky Hayden meninggal dunia pada 22 Mei 2017 (usia 35 tahun) setelah dirawat lima hari di rumah sakit akibat kecelakaan fatal.
Sang juara dunia MotoGP 2006 itu ditabrak mobil saat sedang mengendarai sepeda di Riccione-Tavoleto, sebelah selatan daerah Rimini, Italia, Rabu (17/5/2017) sore waktu setempat.
Kematian Hayden menjadi salah satu momen paling kelam pada ajang balap sepeda motor sehingga pantas jika berbagai bentuk penghormatan diberikan kepada dirinya.
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | worldsbk.com |
Komentar