Valentino Rossi (Movistar Yamaha) sekali lagi mengakui bahwa dirinya gagal tampil bagus lantaran performa motor yang kurang maksimal.
Terlebih Sirkuit Assen yang menjadi tempat gelaran MotoGP Belanda 2018 akhir pekan lalu merupakan sirkuit yang bagus untuk Yamaha dan The Doctor pada musim-musim sebelumnya.
Terbukti, catatan dua kali menang dalam kurun waktu empat musim terakhir menjadi raihan positif bagi Valentino Rossi pada MotoGP Belanda.
Meskipun begitu, pada sesi balapan MotoGP Belanda musim ini Rossi harus terima terlempar dari posisi podium dan finis di urutan lima meski sempat memimpin balapan.
(Baca juga: Situasi Johann Zarco Semakin Sulit Semenjak MotoGP Prancis)
Valentino Rossi pun secara tersirat menyalahkan performa Yamaha M1 yang menjadi tunggangannya di balapan MotoGP Belanda 2018, Minggu (1/7/2018).
"Kami harap kami masih bisa mengembangkan motor pada sisa musim ini, namun itu tidak akan benar-benar mudah," kata Rossi yang dilansir BolaSport.com dari Crash.
"Saya pikir baik saya dan Maverick Vinales punya potensi untuk finis di podium hari ini, namun itu sulit. Pada akhir balapan memang benar saya lebih kompetitif, tetapi kami kesulitan," Rossi menambahkan.
Lebih lanjut, pria asal Italai itu menyoroti aspek kecepatan motor Yamaha M1 tunggangannya itu.
(Baca juga: Dani Pedrosa Sudah Tanda Tangani Kesepakatan dengan Tim Asal Malaysia, SIC Racing)
Pemilik nomor balap 46 ini mengungkapkan bahwa dalam aspek kecepatan, motor Yamaha M1 masih memerlukan pengembangan lagi.
"Pada aspek kecepatan kami tidak cukup kuat dan kami harus bekerja lagi, jadi saya harap kami bisa mengembangkannya lagi," tutur Rossi.
"Memang benar bahwa musim ini masih panjang dan motor sudah nyaman untuk dikendarai, namun pada aspek kecepatan kami perlu membuat sebuah langkah baru," tutur Valentino Rossi memungkasi.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | crash.net |
Komentar